Home » » Bagaimana Cara Hamil Kalau Memiliki Endometriosis?

Bagaimana Cara Hamil Kalau Memiliki Endometriosis?

Posted by Droid Tech Media on Wednesday, November 14, 2018

hamil-dan-endometriosis-doktersehat

DokterSehat.Com – Salah satu gangguan pada rahim yang paling sering dialami oleh wanita adalah endometriosis. Gangguan ini menyebabkan seorang wanita mengalami pertumbuhan jaringan atau lapisan di rahim yang tidak normal. Pertumbuhan ini berjalan masif dan menyebabkan masalah besar berupa rasa sakit. Bagaimana cara hamil dengan endometriosis?

Endometriosis menyebabkan wanita tidak nyaman saat menstruasi. Darah yang keluar menjadi sangat banyak dan susah sekali dikendalikan. Beberapa wanita juga sering mengalami perdarahan saat berhubungan seks dengan pasangannya. Masalah lain dari endometriosis adalah susahnya wanita mendapatkan kehamilan.

Bisakah wanita yang memiliki endometriosis hamil dan akhirnya memiliki momongan dengan lancar?

Peluang hamilan dengan kista endometriosis

Peluang kehamilan wanita yang mengalami endometriosis memang menurun. Kalau wanita normal dan tidak ada gangguan pada rahimnya mungkin kehamilan bisa berjalan cepat asal pasangan mengerti kapan ovulasi dan memiliki sel telur dan sperma yang baik.

Pada wanita yang memiliki endometriosis biasanya akan mengalami penurunan kesuburan hingga 30-50  persen. Dengan penurunan ini peluang kehamilan memang cukup kecil meski masih tetap ada kalau pasangan berusaha mengobati endometriosisnya dan meningkatkan kesuburan tubuhnya.

Kehamilan alami saat endometriosis

Pertanyaan yang sering dilakukan oleh banyak wanita terkait dengan masalah endometriosis adalah apakah kehamilan alami bisa dilakukan? Jawabannya adalah bisa. Biasanya dokter akan merekomendasikan pasangan untuk mencobanya selama 6-12 bulan. Kalau saat mencoba tidak ada perkembangan yang baik baru dilakukan pengobatan.

Kalau wanita sudah berusia 35 tahun, biasanya dokter akan menyuruhnya mencoba hamil secara alami dalam jangka waktu kurang dari 6 bulan. Kalau kehamilan tidak bisa terjadi kemungkinan besar harus disembuhkan endometriosisnya agar kehamilan bisa berjalan dengan lancar.

Pengobatan endometriosis dan pengaruhnya pada kesuburan

Pengobatan endometriosis ada banyak. Cara yang paling sering dilakukan adalah mengurangi lapisan yang berlebihan atau menekan ke area ovarium atau serviks. Pengurangan ini akan memberikan peluang kesuburan meski penyembuhannya membutuhkan banyak sekali waktu.

Pengobatan lain dari endometriosis adalah dengan menggunakan alat kontrasepsi jenis hormonal. Alat kontrasepsi ini akan menekan estrogen di dalam tubuh. Akibat estrogen yang rendah, pertumbuhan dari endometriosis akan menurun meski efek sampingnya adalah penurunan kesuburan dari wanita dan peluang kehamilan menurun.

Penyebab susah hamil karena endometriosis

Hingga saat ini dokter juga belum tahu dengan detail mengapa endometriosis menyebabkan penurunan kesuburan. Secara umum, ini dia beberapa penyebab susah hamil dengan endometriosis:

  • Blokade di sistem reproduksi wanita. Saat endometriosis tumbuh dan menyebar di area ovarium, ada kemungkinan terjadi masalah dengan pergerakan dari sperma. Karena terblokade, pembuahan tidak bisa terjadi.
  • Inflamasi yang bertambah di tubuh wanita khususnya di area rahim. Inflamasi ini menyebabkan wanita susah mengalami pembuahan sehingga kemungkinan hamil susah terjadi.
  • Susahnya embrio untuk melakukan implantasi di dinding rahim. Implantasi ini terganggu karena permukaan dari rahim jadi menebal akibat endometriosis.
  • Penurunan jumlah dari sel telur yang dihasilkan oleh ovarium sehingga peluang pembuahan semakin anjlok.

Pengobatan kesuburan yang efektif

Pengobatan untuk mengembalikan kesuburan pada wanita ada banyak. Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan:

  • Menggunakan prosedur IVF yang terbilang mahal. Prosedur ini juga cocok untuk wanita yang sudah berusia 35 tahun ke atas.
  • Menggunakan obat jenis IUI yang terdiri dari Clomid atau gonadotropins.

Inilah beberapa hal tentang peluang kehamilan pada wanita yang mengalami endometriosis. Lakukan pemeriksaan jika ada perdarahan abnormal muncul dan sering mengalami sakit saat bercinta agar kondisi seperti ini tidak terjadi.


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

.comment-content a {display: none;}