Vivo S1 hadir mengesankan dengan layar jernih, triple camera, hingga baterai jumbo. Simak review kelebihan dan kekurangan, serta spesifikasi lengkapnya!
Review Vivo S1 – Hadir tak hanya untuk meramaikan persaingan di segmen mid-range, Vivo S1 benar-benar ingin menjadi yang terbaik. Desain cantik nan ‘bening’, tiga kamera utama, dapur pacu andalan, hingga baterai berkapasitas besar rasanya bisa jadi pendukung yang lebih dari cukup untuk mewujudkannya.
Tak hanya itu, Vivo S1 juga dibekali dengan fitur-fitur masa kini, seperti asisten virtual dengan kecerdasan buatan, sensor sidik jari termutakhir, hingga memori internal berkapasitas luas. Terlebih lagi, desainnya yang kekinian membuat handphone ini menjadi sasaran anak muda.
Sekiranya, layak kah smartphone ini untuk dimiliki? Untuk mendapat kesimpulan, simak terlebih dulu review kelebihan dan kekurangan, serta spesifikasi lengkap Vivo S1 berikut!
Baca Juga: Review Vivo V15 Pro: Smartphone ‘Garang’ yang Futuristis
Kelebihan Vivo S1
1. Layar ‘Bening’ dengan Super AMOLED
Vivo S1 dibekali dengan layar berjenis Super AMOLED yang terkenal ‘bening’. memberikan kecerahan maksimal saat terkena sinar matahari sekali pun. Selain itu, layar jenis ini juga sangat efisien dalam mengonsumsi daya.
Kelebihan lain layar Super AMOLED adalah perangkat mampu memiliki fitur always-on display. Di mana terdapat animasi gambar atau notifikasi meski ponsel dalam keadaan terkunci dan layar mati.
2. Tiga Kamera Belakang
Meski kini sudah banyak ponsel yang hadir dengan tiga kamera utama, fitur ini tetap istimewa bagi kelas menengah. Perpaduan ketiga kameranya cukup powerful, dengan konfigurasi 16 MP (lensa wide, PDAF), ditambah 8 MP (lensa ultrawide) dan 2 MP untuk efek bokeh.
Ditambah lagi, lensa utama kamera Vivo S1 diketahui menggunakan sensor kamera Sony IMX 499. Jadi, ia terbilang memuaskan untuk diandalkan menjepret foto seru.
3. Kamera Selfie Andalan
Pihak Vivo yang mengincar pengguna anak muda, sengaja membekali kamera selfie beresolusi tinggi, yakni 32 MP pada S1. Vivo sendiri memang dikenal punya rekam jejak memuaskan untuk urusan kamera depan, apalagi sebelumnya mereka memang sangat fokus pada hal ini.
Selain soal kualitas, kamera depan ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur, seperti seperti AI Face Beauty, AI Selfie Lighting, AR Stickers, AI Filter, dan fitur lain memberikan pengalaman berswafoto jadi lebih menyenangkan.
4. Sensor Sidik Jari di Layar
Soal keamanan, Vivo membekali S1 dengan teknologi sensor sidik jari di balik layar layaknya yang tersemat pada smartphone flaghsip masa kini. Vivo menyebutnya sebagai Screen Touch ID. Fitur ini membuat desain bodi belakangnya tampak bersih dan rapi.
5. Tombol Khusus untuk Akses Jovi
Sama seperti fitur yang dimiliki oleh Samsung, Vivo S1 juga telah dilengkapi dengan tombol asisten digital di perangkatnya. Dengan tombol ini, pengguna bisa mengaktifkan Jovi Wisdom untuk mengidentifikasi peta, aktifkan perintah suara, dan fungsi praktis lainnya.
Seperti diketahui, layaknya Bixby milik Samsung, Jovi adalah asisten virtual berbasis kecerdasan buatan yang dikembangkan sendiri oleh Vivo.
Baca Juga: Review Huawei P30 Pro: Smartphone Sempurna untuk Fotografi
6. Chipset Cukup Tangguh
Vivo S1 dibekali dengan chipset yang terbilang tangguh dari MediaTek, yakni Helio P65. Prosesor ini punya delapan inti pemrosesan (octa core) dengan perpaduan arsitektur ARM Cortex-A75 dan Cortex-A55 berkecepatan hingga 2.0 gigahertz (GHz).
Selain andal, ‘otak’ ini juga efisien karena telah menggunakan teknologi fabrikasi 12 nanometer (nm). Jadi, konsumsi dayanya cukup irit.
7. Baterai Jumbo dengan Dual-Engine Fast Charging
Di balik penampilan anggunnya, S1 membawa baterai berkapasitas di atas rata-rata, yakni 4.500 mAh. Baterai sebesar ini dipadukan dengan prosesor hemat daya, tentu akan membuatnya mudah untuk bertahan seharian penuh.
Apalagi, didukung teknologi pengisian cepat bernama Dual-Engine Fast Charging berdaya 18 Watt (W). Proses isi ulang baterai bisa dilakukan dengan singkat.
Kekurangan Vivo S1
8. Masih Menggunakan Port microUSB
Meski masuk segmen menengah, sayangnya Vivo S1 tidak dibekali dengan USB Type-C dan malah mengusung microUSB 2.0. Hal ini terbilang ‘ketinggalan’, karena microUSB kalah telak dalam urusan transfer data, akomodasi daya, hingga kegunaannya lainnya.
9. Tidak Mendukung NFC
Near Field Communication (NFC) merupakan teknologi yang cukup penting di era digital seperti sekarang. Salah satu fungsinya yaitu untuk memudahkan transaksi dengan uang elektronik.
10. Bodi Rentan Kotor
Walaupun memiliki desain keren dengan gradasi warna yang cantik, bodi Vivo S1 sangat mudah kotor dari jiplakan jari. Sehingga lebih disarankan untuk memakai soft case atau hard case agar lebih higienis.
Baca Juga: Review Samsung Galaxy A50: Canggih, Kencang dan Andal untuk Fotografi
Spesifikasi Lengkap Vivo S1
- Nama: Vivo S1
- Rilis: Juli 2019
- Berat: 179 gram (g)
- Jenis dan Ukuran Layar: Super AMOLED 6,38 inci
- Resolusi Layar: Full HD+ 2.340 x 1.080 piksel
- Chipset: MediaTek Helio P65 (12 nm)
- Prosesor: Octa core (2×2.0 GHz Cortex-A75 + 6×1.7 GHz Cortex-A55)
- RAM: 4 GB
- Memori Internal: 128 GB
- Memori Eksternal: microSD card hingga 256 GB
- Kamera Belakang: 16 MP (sensor Sony IMX499, f/1.78) + 8 MP (f/2.2, lensa super wide angle) + 2 MP (depth sensor)
- Kamera Depan: 32 MP (f/2.0)
- Bluetooth: Versi 5.0
- USB: microUSB 2.0
- Sensor: Fingerprint (di layar), accelerometer, ambient light, proximity, e-compass, virtual gyroscope
- Baterai: 4.500 mAh dengan Dual-Engine Fast Charging 18 W
- Harga: Rp 3,6 juta (cek harga Vivo S1 selengkapnya)
Baca Juga: 12 Smartphone Tahan Banting dan Tahan Air Terbaik untuk Aktivitas Outdoor
Itulah review kelebihan dan kekurangan, serta spesifikasi lengkap Vivo S1 sebagai pertimbangan bagi kamu yang ingin memiliki daily driver baru. Kesimpulannya, Vivo S1 pas bagi kamu yang ingin ponsel berdesain menawan, performa cukup andal, baterai besar, fitur canggih dan seru untuk fotografi.
Bagaimana Toppers, tertarik? Temukan Vivo S1 dan handphone terbaru lainnya dengan penawaran terbaik hanya di Tokopedia!
Sumber https://dennypedia.com/
0 comments:
Post a Comment