Apple sudah resmi memperkenalkan Apple Card pada event 25 Maret 2019 yang lalu. Sebagai pengganti kartu kredit, tentu saja Apple harus bekerja sama dengan penyedia layanan perbankan untuk layanan ini.
Apple memilih untuk menggandeng Goldman Sachs dan melakukan kerja sama strategis. Hal ini juga secara tak langsung menaikan popularitas Goldman Sachs selaku penyedia layanan Apple Card.
Ternyata ada kisah menarik di balik kerja sama yang satu ini. Goldman Sachs mengaku bahwa mereka memerlukan biaya yang sangat besar untuk bisa bekerja sama dengan Apple.
Setidaknya pihak Goldman Sachs telah menginvestasikan dana hingga mencapai $275 juta atau sekitar Rp 3.8 triliun hanya pada tahun 2019. Apple Card akan berjalan pada jaringan Goldman Sachs.
CEO Goldman Sachs, Stephen Scherr mengungkapkan $275 juta dikeluarkan untuk membiayai pengembangan dan investasi jangka panjang pada layanan Apple Card. Diprediksi setidaknya akan ada 21 juta pelanggan yang menggunakan pada akhir 2020
Layanan Apple Card baru akan hadir di Amerika Serikat dan akan menjangkau negara lain dalam beberapa waktu ke depan. Kapan ya Apple Card dirilis di Indonesia?
via Cult of Mac
Sumber https://indoint.com/
0 comments:
Post a Comment