Home » » Muncul Larangan Penggunaan Slack di Tim Internal Microsoft

Muncul Larangan Penggunaan Slack di Tim Internal Microsoft

Posted by Droid Tech Media on Sunday, June 23, 2019


Slack Merilis Aplikasi Desktop di Windows Store Muncul Larangan Penggunaan Slack di Tim Internal Microsoft




Pada saat awal menjabat, Satya Nadella menghadirkan angin segar karena kultur Microsoft yang di era Ballmer mendewa-dewakan produk Microsoft sendiri (sehingga karyawan Microsoft dilarang menggunakan produk kompetitor), mulai melonggar sehingga karyawan bebas membawa produk-produk lain seperti Macbook, Chromebook, perangkat Android, dan iPhone. Namun entah kenapa kebijakan tersebut berubah. Baru saja GeekWire melaporkan bahwa Microsoft mengumumkan daftar aplikasi dan layanan yang ‘dilarang untuk digunakan’ dalam lingkup kantor Microsoft. Yang paling tegas dilarang adalah Slack, sementara itu ada Amazon Web Services dan Google Docs yang masuk daftar ‘tidak dianjurkan untuk digunakan’.





Kebijakan khusus terkait Slack ini diambil karena Slack bersaing langsung dengan produk Teams yang merupakan aplikasi chat di lingkup kerja yang dikembangkan oleh Microsoft. Seorang karyawan menggambarkan situasi tersebut sebagai berikut:





“Slack gratisan, Slack standar, dan Slack Plus tidak memberikan kontrol kerahasiaan yang diinginkan Microsoft. Oleh karena itu pengguna layanan ini diminta untuk memindahkan riwayat obrolan dan file mereka ke Microsoft Teams, yang menawarkan fitur yang sama serta lebih terintegrasi ke aplikasi Office 365, termasuk fungsi telepon dan rapat. Kami menganjurkan untuk menggunakan produk sendiri alih-alih produk pesaing.”





Selain Slack, Microsoft juga melarang penggunaan Grammarly, yang merupakan aplikasi pemeriksa tulisan dan tata bahasa. Alasannya karena aplikasi ini dapat memonitor tombol keyboard yang ditekan oleh pengguna sehingga dikhawatirkan akan mencuri rahasia perusahaan Microsoft.





Sebenarnya pengumuman ini masih cukup masuk akal karena alasan utamanya adalah keamanan dan juga mendorong penggunaan produk sendiri alih-alih produk pesaing. Meskipun demikian, mengingat sejarah persaingan Microsoft dan Slack yang keras, tidak mengherankan kalau orang-orang menilai bahwa Nadella sedang menjadi ‘Ballmer baru’ yang dikenal sangat keras dalam upaya mendorong penggunaan produk-produk internal perusahaan asal Redmond ini.













Sumber: TheVerge



Sumber https://indoint.com/


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

.comment-content a {display: none;}