DokterSehat.Com – Wanita yang sedang hamil akan mengalami banyak perubahan pada tubuhnya karena janin di dalam rahimnya terus membesar. Pembesaran ini memicu rasa nyeri di punggung, perut, hingga nyeri bokong saat hamil.
Biasanya, nyeri bokong dialami wanita yang hamil tua. Kondisi ini bisa membuat wanita susah duduk dan tidak nyaman saat berkemih dan mengejan. Nah, kira-kira apa saja penyebab nyeri di bokong saat hamil tua ini?
Penyebab nyeri bokong saat hamil tua
Beberapa wanita bisa mengalami salah satu atau beberapa gangguan yang menyebabkan nyeri di area bokong semakin kuat. Penyebab nyeri bokong saat hamil tua terdiri dari beberapa hal di bawah ini.
Kontraksi kehamilan
Wanita yang sedang hamil khususnya yang sudah memasuki trimester akhir akan sering mengalami kontraksi. Kontraksi ini dipicu oleh pergerakan janin yang sudah aktif di dalam rahim. Pergerakan ini memicu rasa nyeri yang cukup kuat khususnya di area perut bawah dan area panggul hingga bokong.
Rasa nyeri akibat kontraksi ini biasanya tidak begitu sakit meski intensitasnya cukup sering. Nah, rasa sakit di area bokong biasanya sering dipicu oleh kontraksi Baxton-Hicks yang cukup intens. Kontraksi ini bisa ringan hingga kuat. Kalau wanita merasa tidak nyaman dan toleransi pada rasa sakitnya rendah, segera hubungi dokter.
Wasir
Wanita yang sedang hamil akan mengalami perubahan di area rahim dan panggul. Terkanan dari janin yang terus membesar juga menyebabkan area anus menjadi cukup terganggu. Tekanan yang kuat membuat pembuluh darah di dalam sana membesar dan mengalami inflasi hingga rasa sakit akhirnya muncul.
Salah satu tanda dari wasir adalah sulitnya wanita untuk duduk. Saat mengejan dan buang air besar, akan ada darah yang ikut keluar dari feses. Terkadang ada darah yang keluar sendiri dan terasa sangat menyakitkan. Kondisi wasir ini ada banyak macamnya dan wanita harus mengatasi hal ini agar proses persalinan nantinya tidak mengalami gangguan.
Nyeri panggul dan pinggang
Nyeri ini dialami oleh 20 persen wanita yang sedang hamil. Rasa nyeri ini akan muncul di panggul dan bertahan hingga berhari-hari. Rasa nyeri ini terasa sangat tidak nyaman dan bisa membuat beberapa wanita hamil susah duduk dan bergerak. Oh ya, meski nyeri panggul dan pinggang ini mengganggu, persalinan normal tidak akan mengalami gangguan.
Sciatica
Gangguan ini sebenarnya umum terjadi pada wanita khususnya yang sebelum hamil sudah mengalami obesitas. Akibat gangguan pada saraf sciatic ini, area di bokong menjadi sangat sakit dan kadang sampai tidak tertahankan. Beberapa wanita sampai tidak bisa duduk dan hanya bisa berbaring miring.
Munculnya nyeri pada saraf sciatic ini dipicu oleh tekanan yang kuat dari janin yang terus membesar. Kondisi ini menyebabkan saraf jadi tertekan dan agak terjepit. Rasa sakit akan menjalar dari area bokong hingga ke kaki dan menyebabkan keseimbangan kian menurun. Wanita akan susah berjalan dan rawan sekali mengalami jatuh.
Selain rasa nyeri yang cukup kuat, beberapa wanita juga merasakan sensasi panas di punggung dan kaki. Rasa panas juga disertai nyeri yang cukup kuat sehingga beberapa wanita kerap mengalami gangguan mobilitas hingga tidur.
Kapan harus waspada dan menghubungi dokter?
Nyeri bokong saat hamil terkadang cukup intens atau biasa saja. Nah, karena kondisi ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, segera temui dokter kalau beberapa hal di bawah ini terjadi.
- Rasa sakit berjalan selama berhari-hari dan beberapa cara mengatasi nyeri yang dilakukan tidak berhasil sama sekali.
- Muncul perdarahan yang cukup hebat dari vagina atau bokong. Perdarahan di bokong bisa jadi karena wasir sedang parah atau ada gangguan lain akibat penyakit menular seksual.
- Mengalami gangguan pada vagina berupa keluarnya air secara mendadak seperti inkontinensia urine.
- Kontrol pada kandung kemih dan juga anus mulai menurun dan menyebabkan masalah saat buang air.
- Rasa sakit terus bertambah dan tidak bisa berhenti saat malam hari. Beberapa wanita sampai susah tidur sehingga mengganggu waktu istirahat.
- Saat Anda merasakan ada yang aneh di area anus dan susah dijelaskan. Segera datang ke dokter untuk diperiksa apakah ada gangguan atau tidak.
Cara mengatasi nyeri pada bokong
Nyeri di bokong saat hamil tua sangat mengganggu dan emmbuat tubuh terasa tidak nyaman. Oleh karena itu, Anda bisa coba untuk melakukan beberapa cara mengatasi nyeri bokong saat hamil berikut ini:
- Menggunakan obat untuk meredakan nyeri sesuai dengan resep dokter. Jangan asal minum obat nyeri yang dijual di luaran sana.
- Gunakan sitz bath untuk merendam area bokong dengan air hangat. Anda bisa berendam di sana selama beberapa saat hingga area bokong jadi lebih relaks. Anda bisa melakukannya saat pagi atau sore hari.
- Gunakan minyak atau cairan tertentu untuk mengatasi inflamasi yang cukup kuat di bokong. Anda bisa menggunakan kain lembut atau kapas untuk mengoleskannya.
- Usahakan untuk makan banyak sayuran dan buah berserat.
- Penuhi kebutuhan air harian hingga 6-8 gelas.
- Sebisa mungkin untuk tidak banyak duduk. Anda bisa sesekali berjalan kaki atau tidur dan posisi miring agar lebih nyaman.
Inilah beberapa hal yang bisa memicu nyeri bokong pada wanita yang sedang hamil tua. Nah, dari beberapa gangguan di atas, kira-kira mana saja yang sering muncul pada wanita dan risikonya paling tinggi? Semoga setelah mengetahui informasi di atas, Anda atau pasangan Anda bisa menjalani kehamilan dengan baik.
0 comments:
Post a Comment