Tarif tambahan yang diberlakukan oleh presiden Donald Trump terhadap produk hasil produksi di Tiongkok memaksa beragam perusahaan Amerika Serikat untuk melakukan proses produksi dan perakitan di Amerika Serikat.
Alasannya tentu saja agar tak kena tarif tambahan. Apple adalah salah satunya karena melakukan proses produksi banyak produknya di Tiongkok. Banyak rekanan Apple yang bermarkas di Tiongkok. Apple juga punya pusat penelitian di Tiongkok.
Apple sempat meminta keringanan tarif produksi Mac Pro yang rencananya akan diproduksi di Tiongkok, namun permintaan tersebut ditolak.
Donald Trump malah meminta Apple untuk segera mendirikan pabrik baru di daerah Texas. Salah satu alasannya adalah Trump ingin Apple bisa membantu pembangunan di Amerika Serikat.
Apple pernah mengungkapkan rencana masa depan tentang pembangunan fasilitas baru di Austin, Texas. Apple juga sudah menyiapkan sebuah proyek besar yang juka ditaksir bisa bernilai hingga $1 miliar.
Apple harus berpikir keras jika ingin memindahkan unit produksi dan manufaktur ke Amerika Serikat. Hal ini karena upah buruh di Amerika Serikat lebih besar dari upah buruh di Tiongkok.
via 9to5mac
Sumber https://indoint.com/
0 comments:
Post a Comment