DokterSehat.Com – Ada empat kondisi yang menyebabkan pria dianggap mandul dan susah membuahi sel telur yang dihasilkan oleh wanita. Kondisi itu terdiri dari anatomi sperma yang tidak sempurna, pergerakan sperma yang lamban, kelainan bentuk sperma, dan jumlah dari sperma yang dihasilkan itu sendiri. Dari empat kondisi sperma tersebut, pria bisa dengan mudah mengusahakan kondisi terakhir. Mereka bisa dengan mudah mengonsumsi makanan penambah sperma di bawah ini.
Makanan Penambah Sperma yang Wajib Dikonsumsi Pria
Bagi Anda pria yang ingin menambah kesuburan dan ingin segera memiliki momongan, berikut ini berbagai jenis makanan penambah jumlah sperma yang wajib kamu tahu, di antaranya:
1. Makanan yang mengandung zinc tinggi
Mengonsumsi makanan yang mengandung zinc telah terbukti mampu meningkatkan jumlah sperma. Hormon ini bisa membuat testosteron jadi stabil. Dampaknya, dapur pembuatan sperma bisa berjalan dengan lancar. Lebih lanjut, zinc juga bermanfaat untuk mencegah kemandulan akibat penggumpalan pada sperma.
Makanan penambah sperma yang mengandung zinc bisa didapatkan bila Anda mengonsumsi daging sapi, lobster, ayam, dan tiram.
2. Makanan penghasil antioksidan
Antioksidan akan membantu menambah jumlah sperma yang dihasilkan oleh testis. Selain itu, zat yang mencegah tubuh dari radikal bebas ini juga meningkatkan pergerakan sperma sehingga pembuahan bisa terjadi.
Makanan penambah jumlah sperma berkat kandungan antoksidan adalah buah yang asam, wortel, teh, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
3. Makanan yang kaya asam folat
Asam folat atau vitamin B9 sudah teruji secara klinis sebagai makanan penambah sperma saat ejakulasi. Zat ini akan membuat testis jadi subur sehingga sperma yang dihasilkan menjadi melimpah.
Asam folat bisa didapatkan dari buah-buahan asam atau sayuran berwarna oranye.
4. Makanan yang mengandungan selenium
Mengonsumsi makanan yang mengandung selenium secara rutin akan membantu tubuh menghasilkan sperma yang sehat dalam jumlah banyak.
Makanan penambah jumlah sperma yang mengandung selenium bisa didapatkan dari ikan tuna, salmon, udang, ayam, beras merah, wortel, dan oatmeal.
5. Vitamin C
Vitamin C adalah antioksidan yang sangat penting bagi tubuh. Salah satunya bermanfaat sebagai sumber kesuburan pria. Mencukupi asupan vitamin C telah terbukti meningkatkan motilitas (kemampuan sperma untuk bergerak), jumlah, dan morfologi sumber sperma.
Makanan penambah sperma yang mengandung vitamin C di antaranya dari buah jeruk,, paprika, kiwi, stroberi, dan blewah. Sementara sayuran seperti tomat, brokoli, kubis Brussel, kol, kentang. Dan makanan lainnya seperti sereal yang diperkaya, susu, dan produk makanan lainnya. Anja juga dapat mengonsumsi suplemen vitamin C.
6. Vitamin B-12
Vitamin B-12 adalah nutrisi penting bagi kesehatan sperma. Vitamin B-12 mampu membantu meningkatkan motilitas sperma, meningkatkan jumlah sperma, dan mengurangi kerusakan DNA sperma.
Makanan penambah sperma yang mengandung B-12 adalah ikan dan makanan laut lainnua (terutama kerang), daging dan unggas (terutama hati), produk susu (seperti telur dan susu), sereal sarapan yang diperkaya. Anja juga bisa mengonsumsi suplemen vitamin B-12.
7. Vitamin D
Berdasarkan penelitian, suplemen vitamin D terkait dengan peningkatan hormon testosteron dan peningkatan motilitas sperma.
Sementara sebuah studi lain, menemukan bahwa kadar vitamin D yang rendah dalam tubuh bukan faktor risiko kualitas sperma yang buruk. Namun masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk benar-benar memahami apakah vitamin D memiliki efek.
Anda dapat menambah asupan vitamin D dengan mengonsumsi ikan berminyak (seperti salmon, mackerel, dan tuna), hati sapi, keju, kuning telur, susu yang diperkaya (yogurt, dan produk makanan lainnya), dan jamur. Jika ingin lebih praktis, Anda juga dapat mengonsumsi suplemen vitamin D.
8. Vitamin E
Vitamin E bersama antioksidan lainnya dapat membantu meningkatkan kualitas sperma. Vitamin E memiliki sifat antioksidan yang mencegah dari kerusakan.
Makanan penambah sperma yang mengandung vitamin E adalah minyak nabati (seperti jagung, safflower, bunga matahari, dan minyak kedelai), kacang-kacangan dan biji-bijian, sayuran hijau (seperti brokoli dan bayam), jus, margarin, dan produk makanan lainnya yang diperkaya.
9. Ginseng
Mengonsumsi suplemen ginseng dipercaya dapat meningkatkan beberapa faktor yang berkaitan dengan kesehatan sperma, termasuk jumlah sperma dan motilitas.
Ginsenoside adalah kandungan aktif dalam ginseng yang mampu menstimulasi produksi Nitrit oksida, yang terkait dengan fungsi sperma.
Namun, Anda harus konsultasi terlebuh dahulu dengan dengan dokter sebelum mengonsumsi ginseng. Kenapa? Karena ini terkait dengan perubahan tekanan darah dan efek samping berbahaya lainnya.
10. Asam D-aspartat
Seperti testosteron, asam D-aspartat adalah asam amino yang terlibat dalam pengaturan hormon seks pria. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa suplemen asam natrium D-aspartat mampu meningkatkan konsentrasi dan motilitas sperma pria.
Makanan penambah jumlah sperma yang memiliki asam D-aspartat di antaranya, daging dan unggas, telur dan produk susu (termasuk susu rendah lemak, keju, dan yogurt), biji-bijian (seperti dedak gandum, beras, dan pasta yang diperkaya), buah segar dan kering, dan sereal sarapan yang telah diperkaya.
11. Asam lemak Omega-3
Manfaat Omega-3 bagi kesehatan begitu banyak, termasuk meningkatkan jumlah sperma, motilitas, dan morfologi (ukuran & bentuk sperma).
Anda dapat mengonsumsi makanan penambah sperma yang mengandung asam lemak Omega 3, seperti ikan dan makanan laut (terutama salmon, makerel, tuna, haring/herring, dan sarden), kacang-kacangan dan biji-bijian (termasuk biji chia, biji rami, dan kenari), minyak nabati (seperti biji rami, kedelai, dan minyak kanola), telur, yogurt, dan minuman yang diperkaya.
12. L-arginin
L-arginin adalah asam amino yang memainkan beberapa peran berbeda untuk kesuburan pria. L-arginin akan berubah menjadi oksida nitrat, yang dapat meningkatkan fungsi sperma.
Berdasarpan penelitian, suplemen L-arginin dapat meningkatkan jumlah sperma pada kelinci dengan dosis tertentu. Sementara penelitian yang sama menemukan bahwa dosis L-arginin yang terlalu tinggi akan menurunkan motilitas sperma.
Sebelum mengonsumsi suplemen L-arginin, Anda harus konsultasi dengan dokter tentang bagaimana L-arginin memengaruhi tubuh Anda.
Makanan penambah jumlah sperma yang mengandung L-arginin adalah daging dan unggas (seperti kalkun dan ayam), kacang-kacangan dan biji-bijian (terutama biji labu dan kacang tanah), kacang dan lentil, dan produk berbahan susu. Anda juga bisa memperoleh L-arginin dalam bentuk suplemen.
_
Jika Anda ingin segera memiliki buah hati, tidak ada salahnya untuk mengonsumsi makanan penambah sperma yang telah dijelaskan di atas. Namun, sebelum Anda mengonsumsi berbagai makanan dan suplemen tersebut, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, tentang makanan apa saja yang tepat untuk kondisi tubuh Anda!
0 comments:
Post a Comment