Home » , » Pengertian Apa Itu Cyberbullying Dan Cara Mencegahnya Terhadap Anak, Wajib Tahu!

Pengertian Apa Itu Cyberbullying Dan Cara Mencegahnya Terhadap Anak, Wajib Tahu!

Posted by Droid Tech Media on Tuesday, June 11, 2019

Pada ketika ini media umum sudah memegang peranan yang cukuppopuler di semua kalangan khususnya kalangan anak muda dibandingkan dengan sebelumnya. Dengan adanya media umum ini berbagai orang – orang yang berlomba – lomba menandakan foto dengan penampilan terbaik yang mereka miliki. Tak jarang banyak orang yang  mengedit foto terlebih dahulu sebelum diposting ke media sosial.


 


Pengertian dari Cyberbullying dan Cara Mencegahnya Penjelasan Lengkap


Cyberbullying sering didefinisikan sebagai penyalahgunaan teknologi ataupun platform media umum untuk tujuan jahat atau negatif. Sebuah studi yang dilakukan oleh Aliansi Anti-Bullying di Inggris menandakan bahwa hampir setengah (45%) orang bau tanah khawatir terhadap anak mereka diganggu secara online baik di media umum maupun platform lainnya.


Memang para orang tau patut khawatir akan hal tersebut, alasannya terdapat sebuah penelitian yang menandakan lebih dari separuh berakal balig cukup akal mengalami Cyberbullying. Salah satu misalnya yaitu intimidasi tatap muka, hal tersebut sangat memalukan bagi si korban. Kebanyakan dari mereka tidak memberitahukan insiden tersebut kepada orang bau tanah mereka.


 


#1. Efek dari Cyberbullying


Salah satu perbedaan yang mencolok antara bullying secara online dengan bullying secara offline dan yang menciptakan para pembully di dunia maya sangat berbahaya yaitu alasannya korban dari bullying tersebut tidak mempunyai daerah untuk disembunyikan. Jika kau pernah di bully, tentunya kau sudah pernah mencicipi betapa tidak enaknya dibully.


Selain ketakutan secara psikologi, korban bullying juga biasanya akan menagalami rasa sakit secara fisik dan juga emosiaonal. Selain itu, terdapat juga ketakutan yang terus menerus menghantui akan serangan bullying berikutnya dan juga rusaknya kepercayaan diri dan hargadiri korban bullying tersebut.


Maka dari itu rumah dan keluarga menjadi salah satu daerah dukungan bagi para korban bullying. Akan tetapi, dimana daerah mereka merasa paling aman, anak tersebut masih dalam jangkauan bullying secara online atau yang disebut dengan Cyberbullying. Cyberbullying tersebut sanggup berupa pesan teks, email, video YouTube yang memalukan, dan yang paling sering yaitu melalui media sosial.


 


#2. Alasan Pelaku Melakukan Cyberbullying


Perbedaan utama lainnya antara pembullyan secara online dengan offline yaitu bahwa bentuk pembullyan seacar online memungkinkan si pelaku mempunyai tingkat anonimitas untuk mengganggu korban. Artinya pelaku tersbut sanggup dengan gampang membully korban tanpa diketahui identitas salinya. Alhasil pembullyan secara online sanggup jadi lebih ekstrim dibandingkan dengan pembullyan secara langsung.


Di dunia online, para pelaku Cyberbullying sering beroperasi dengan menerapkan konsep Disinhibition terlebih dahulu. Konsep ini yaitu para pelaku sanggup melihat kegiatan atau acara korbannya tanpa harus bertemu secara langsung. Para pelaku tidak melihat dampak dari agresi mereka, sehingga hal tersebut akan menciptakan mereka semakin parah untuk membully.


 


#3. Dampak Pada Korban Cyberbullying


Tidak mengherankan lagi bahwa Cyberbullying sering menyerang pada anak muda dengan begitu keras sehingga menghubungkan anak muda tersebut dengan depresi, penggunaan obat – obatan terlarang menyerupai narkoba, dan beberapa kasus tragis sampai bunuh diri.


Kita sebagai orang bau tanah harus selalu waspada dengan ancaman yang ditimbulkan oleh Cyberbullying serta memahami potensi dan resiko bagi anak –anak kamu. Maka dari itu, kita sebagai orang bau tanah harus selalu menaikkan kewaspadaan kita terhadap Cyberbullying yang sanggup saja menimpa anak kamu. Salah satunya yaitu dengan membaca artikel ini serta membantu anak kau untuk mencegah dan melawan Cyberbullying ini.


 


#4. Jenis – jenis Cyberbullying


Jenis Cyberbullying yang pertama yaitu biasanya terjadi pada seseorang yang merasa tidak percaya diri dengan penampilan yang mereka miliki. Terkadang mereka akan menanyakan sesuatu secara online mengenai penampilan yang mereka kenakan tersebut atau ciri fisik yang mereka unggulkan. Misalnya saja mereka menanyakan apakah bagus atau tidak. Biasanya orang yang tidak menyukai akan berkomentar dengan menyakitkan yang akan berimbas pada orang yang mempostingnya.


Jenis Cyberbullying yang kedua yaitu Trolling. Jenis Cyberbullying yang satu ini yaitu si pelaku Cyberbullying akan mengganggu seseorang secara online dan akan mempermelukan orang tersebut serta bersifat provokatif. Biasanya jenis Cyberbullying yang satu ini berasal dari kalangan anak muda dan menyasar anak muda juga. Mereka akan saling mengejek tanpa ampun baik mengenai penampilan dan lain sebagainya.


Jenis Cyberbullying yang ketiga atau yang terakhir yaitu Porn parasit. Jenis Cyberbullying yang terakhir ini biasanya pelaku akan berbagi sebuah konten baik gambar maupun video yang berbau sugestif atau seksual yang dibagikan di media sosial, melalui pesan teks intim, maupun di unggah pada situs web yang lebih umum.


 


#5. Cara Mencegah Cyberbullying pada Anak atau Remaja


Setelah kita tahu dan paham mengenai pengertian Cyberbullying hal berikutnya yang harus diketahui yaitu bagaimana cara untuk mencegahnya. Berikut saya sudah memperlihatkan beberapa cara untuk mencegahnya silahkan simak baik – baik ya.


1. Berilah Pemahaman Tentang Cyberbullying


Jelaskanlah pada anak kau mengnai apa itu Cyberbullying dan mengapa hal tersebut itu salah. Dorong anak kau untuk berbicara pada kau apabila mereka mengalami Cyberbullying oleh orang  yang mereka kenal.


 


2. Atur Penggunaan Media Sosial


Semua ancaman cyber sanggup terjadi dengan gampang dengan adanya internet, khususnya melalui media sosial. Kamu sanggup mengurangi ancaman tersebut salah satunya dengan mematikan media umum pada ketika kumpul keluarga menyerupai pada ketika makan dan lain sebagainya. Hal ini sanggup memperlihatkan waktu istirahat kepada anak kau dari segala kesulitan yang mereka hadapi.


 


3. Dorong Anak Untuk Bersosialisai Langsung dengan Temannya


Salah satu caranya yaitu doronglah anak kau untuk mengundah temannya untuk main kerumah. Hal ini sanggup mengakibatkan pengalaman sosialisasi secara real-time serta kita sebagai orang bau tanah juga sanggup mengerti pergaulan dan sikap sahabat – sahabat anak tersebut.


 


4. Ajari Pentingnya Mempercayai Perasaan & Naluri


Apabila terdapat sesuatu yang menciptakan anak kau merasa tidak nyaman di media sosial. Maka buatlah mereka memahami bahwa perasaan tersebut merupakan tanda peringatan dan mereka harus berbicara dengan kau mengenai hal tersebut. Dengan begitu kau sebagai orang bau tanah sanggup mendiskusikan apakah hal tersebut baik atau tidak.


 


Demikianlah informasi yang sanggup mastekno berikan mengenai apa itu cyberbullying dan cara mencegahnya biar anak kau tidak menjadi korban Cyberbullying baik di media umum maupun platform online lainnya. Semoga informasi ang mastekno berikan sanggup bermanfaat untuk para orang tau dalam menjaga anaknya biar tidak mengalami Cyberbullying.



Sumber https://timeslib.com/


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

.comment-content a {display: none;}