DokterSehat.Com– Belakangan ini di aplikasi percakapan WhatsApp sedang ramai bahasan yang menyebut nanas madu, salah satu buah yang menyegarkan dan nikmat untuk dikonsumsi kapan saja sebagai buah yang bisa merusak ginjal. Sebenarnya, apakah hal ini memang sesuai dengan fakta kesehatan?
Kaitan antara nanas madu dengan kurasakan ginjal
Dalam pesan yang viral ini, disebutkan bahwa nanas madu dengan harga per bijinya Rp7 ribu ini disebut sebagai nanas mini Thailand. Berdasarkan penelitian di Taiwan, disebutkan bahwa nanas ini memiliki kandungan asam siklamat yang dapat merusak ginjal.
Pernyataan ini langsung dibantah oleh Ketua Umum Asosiasi Eksportir Importir Buah dan Sayuran Segar Indonesia, Khafid Sirotudin. Menurut Khafid, kabar ini hoaks belaka. Apalagi dengan fakta bahwa nanas madu adalah buah asli Indonesia yang didapatkan dari wilayah Jawa Tengah dan Lampung.
Sementara itu, penyebutan asam siklamat sebenarnya adalah sejenis pemanis buatan yang sering digunakan pada makanan dan minuman dengan label rendah gula seperti zero sugar dan low sugar. Sebenarnya, kandungan pemanis buatan ini kurang baik bagi kesehatan karena jika dikonsumsi dengan berlebihan bisa menyebabkan gangguan lambung, sistem kardiovaskular, dan gangguan psikis. Hanya saja, bisa dipastikan bahwa di dalam nanas madu tidak memiliki kandungan itu.
Selain itu, ternyata tidak ada nanas mini Thailand. Dalam realitanya, nanas madu berasal dari Indonesia dan Indonesia adalah pengekspor nanas kalengan terbesar di dunia. Hal ini berarti, hampir tidak mungkin kita harus mengimpor nanas dari negara lain karena memang tidak diperlukan.
Berbagai mitos nanas lain yang tidak benar
Selain nanas madu yang dianggap buruk bagi kesehatan ginjal, terdapat beberapa mitos lain yang terkait dengan nanas yang belum tentu benar.
Berikut adalah mitos-mitos nanas tersebut.
Nanas bisa menyebabkan keguguran
Banyak ibu hamil yang takut untuk mengonsumsi buah nanas karena menganggapnya bisa menyebabkan keguguran. Padahal, dalam realitanya nanas justru baik untuk dikonsumsi ibu hamil karena tinggi kandungan cairan, vitamin A dan vitamin C. Selain itu, kandungan bromelain di dalamnya juga tidak akan memberikan dampak kesehatan yang berarti bagi ibu hamil.
Hanya saja, pakar kesehatan menyarankan ibu hamil untuk membatasi asupan nanas maksimal satu atau dua buah saja. Jika dikonsumsi lebih dari 5 buah dalam sekali waktu, barulah buah ini bisa memberikan dampak kesehatan.
Nanas akan membuat lidah terasa gatal
Banyak orang malas mengonsumsi nanas karena dianggap bisa membuat lidah terasa gatal. Sayangnya, hal ini memang benar. Bagian tengah nanas bisa menyebabkan sensasi gatal pada lidah. Hanya saja, jika kita mengonsumsi bagian pinggirnya saja, dampak ini sebenarnya tidak akan begitu terasa.
Berbagai manfaat kesehatan jika rutin makan nanas
Pakar kesehatan menyebut ada banyak sekali manfaat kesehatan yang bisa didapatkan jika rutin makan nanas
Berikut adalah beberapa diantaranya.
Baik bagi kesehatan jantung
Kandungan potasium di dalam nanas yang cukup tinggi bisa menurunkan tekanan darah. Selain itu, vitamin C di dalamnya juga bisa menyehatkan pembuluh darah dan menurunkan kadar kolesterol jahat.
Membuat daya tahan tubuh semakin kuat
Nanas termasuk dalam buah yang tinggi kandungan vitamin C, kandungan yang bisa membuat daya tahan tubuh meningkat sehingga kita pun tidak akan mudah jatuh sakit.
Menyehatkan mata
Kandungan vitamin A yang tinggi di dalam nanas terbukti akan membuat mata menjadi semakin sehat.
Bisa mencegah kanker
Kandungan di dalam nanas bisa mencegah paparan buruk radikal bebas. Hal ini bisa berujung pada menurunnya risiko terkena kanker.
0 comments:
Post a Comment