DokterSehat.Com – Hamil memang keinginan banyak wanita yang baru saja menikah atau mereka yang ingin menambah momongan. Namun, mengandung janin tidak selalu gampang bagi wanita. Kadang beberapa wanita tidak mengalami masalah kesehatan. Namun, tidak sedikit yang mengalami mual berlebihan hingga mengalami diare beberapa kali.
Kapan diare sering muncul?
Diare sebenarnya bisa muncul kapan saja saat wanita sedang mengalami kehamilan. Namun, yang paling umum terjadi adalah saat awal kehamilan. Biasanya diare juga bisa menjadi tanda dari kehamilan muda. Kalau Anda merasa diare dan siklus menstruasi terlambat seminggu, ada baiknya untuk segera membeli test pack.
Selanjutnya diare juga bisa muncul di akhir kehamilan atau mendekati waktu persalinan. Hal ini tidak selalu terjadi pada banyak wanita. Namun, kalau Anda mengalaminya lebih baik segera memeriksakan diri ke dokter. Apalagi kalau sudah parah. Dikhawatirkan ada hal berbahaya yang menyebabkan gangguan pada tubuh dan janin.
Di tengah-tengah kehamilan, diare juga bisa muncul. Kondisi ini biasanya terjadi kalau wanita ada masalah dengan makanan yang disantap. Selain itu, wanita juga bisa mengalami gangguan pada saluran cerna akibat perubahan susunan kimia atau hormon di dalam tubuh.
Penyebab diare muncul saat hamil
Penyebab diare yang terjadi pada wanita hamil ada banyak. Gangguan ini bisa muncul dengan sendirinya karena ada perubahan pada tubuh atau karena kesalahan dari wanita sendiri dari kebiasaan dan apa yang dimakan.
Perubahan komposisi tubuh
Saat sedang mengalami kehamilan, komposisi tubuh wanita akan mengalami perubahan yang signifikan. Perubahan ini bisa muncul karena hormon yang ada di dalam tubuh wanita mengalami perubahan. Selain itu bentuk tubuh wanita juga akan berubah karena menyesuaikan dengan kondisi hamil yang dialami.
Perubahan tubuh dan juga hormon yang ada di dalamnya menyebabkan seorang wanita mengalami gangguan seperti masalah pencernaan yang menyebabkan sembelit dan juga diare. Hal ini cukup wajar terjadi pada wanita meski tidak terlalu intens dan akan hilang dalam 1-2 hari.
Diet
Saat sedang hamil, wanita akan mengalami perubahan makan yang cukup besar. Mereka akan lebih sering mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan berserat. Perubahan yang cukup drastis ini kadang membuat tubuh menjadi sedikit kaget dan akhirnya diare jadi sering terjadi.
Makanan sesuatu yang sehat memang baik untuk tubuh. Namun, kalau terlalu banyak juga bisa menyebabkan masalah. Misal terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan kandungan serat tinggi bisa memperlambat pergerakan di dalam usus dan memicu fermentasi yang menghasilkan berjalan lebih lama.
Vitamin kehamilan
Wanita yang sedang kamil biasanya akan mendapatkan banyak vitamin dari dokter atau bidan. Vitamin ini digunakan untuk mencukupi kebutuhan tubuh dan janin yang ada di dalam kandungan. Dengan menggunakan vitamin, pertumbuhan janin bisa berjalan dengan lancar dan organ bisa tumbuh dengan sempurna.
Sayangnya vitamin yang digunakan saat kehamilan sering menyebabkan beberapa masalah yang besar pada tubuh. Beberapa wanita hamil mengaku mengalami sembelit dan juga diare. Kalau Anda merasa sering mengalami diare kalau habis minum vitamin, ada baiknya diganti dengan yang lain. Lakukan konsultasi dengan dokter kandungan.
Salah makan dan masalah kesehatan lain
Penyebab lain yang memicu diare pada wanita adalah salah makan. Wanita yang sedang hamil biasanya memiliki nafsu makan yang sangat besar. Nafsu makan yang sangat besar ini menyebabkan wanita makan apa saja dan tidak sadar kalau makanannya kotor dan mengalami keracunan.
Kondisi kesehatan seperti penyakit celiac dan Crohn juga menyebabkan wanita hamil mudah mengalami diare. Cara terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah mengetahui apa saja yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi.
Tanda-tanda diare pada wanita hamil
Ada beberapa tanda dari diare yang dialami oleh wanita hamil. Kalau Anda mengalami beberapa hal di bawah ini, berarti kondisi diare akan atau sedang terjadi.
- Kotoran yang keluar saat buang air besar lebih berair dari biasanya. Kondisi ini biasanya terjadi lebih dari dua kali dalam satu hari. Meski sudah makan yang berserat, kotoran yang keluar lebih cair.
- Selalu merasa kebelet untuk buang air besar. Saat berada di dalam kamar mandi dan bersiap BAB, tidak ada kotoran yang keluar dan hanya nyeri perut saja.
- Nyeri di perut dengan intensitas ringan hingga sedang.
- Perut menjadi sangat kembung dan keras. Kondisi ini akan lebih parah kalau Anda menggunakan celana atau pakaian yang ketat.
Penanganan diare pada wanita hamil
Kalau Anda mengalami diare saat hamil, ada beberapa hal yang harus dilakukan, berikut selengkapnya.
- Berusaha untuk menghidrasi tubuh dengan menggunakan air putih. Kalau Anda terlalu lemas mungkin bisa menambahkan gula dan juga garam. Hindari minum susu secara berlebihan, kopi, atau teh karena bisa memicu kondisi tidak nyaman di perut.
- Konsumsi makanan yang mudah dicerna oleh tubuh dan tidak terlalu ekstrem. Maksud dari makanan yang terlalu ekstrem adalah yang rasanya terlalu pedas atau asam.
- Kurangi aktivitas yang melelahkan dan lebih banyak beristirahat. Bolak-balik ke kamar mandi dalam kondisi hamil akan membuat Anda mudah sekali lelah.
- Jaga kebersihan, kaki, tangan, dan toilet. Kalau Anda tidak bisa melakukannya, diare akan terus terjadi, bahkan bisa lebih parah.
Inilah beberapa ulasan tentang diare yang terjadi saat wanita sedang hamil. Diare ini umum terjadi meski kita harus mewaspadainya mengingat beberapa diare bisa saja berbahaya untuk kesehatan tubuh. Kalau Anda merasa mengalami diare yang cukup parah segera hubungi agar mendapatkan obat yang aman untuk tubuh dan juga janin.
0 comments:
Post a Comment