DokterSehat.Com– Pakar kesehatan menyarankan kita untuk menjaga pola makan yang sehat. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menerapkannya adalah dengan mengonsumsi sayuran dan buah-buahan setiap hari. Masalahnya adalah ternyata ada beberapa jenis sayuran yang ternyata tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi setiap hari. Apa sajakah sayuran-sayuran tersebut?
Beberapa jenis sayuran yang tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi setiap hari
Memang, sayuran bisa menyediakan nutrisi sehat seperti vitamin, mineral, serat, dan lain-lain, namun bukan berarti kita juga bisa sembarangan mengonsumsinya.
Berikut adalah beberapa jenis sayuran yang sebaiknya tidak kita konsumsi setiap hari.
Jagung
Meski tergolong sebagai sayuran dan bisa ditemukan di beberapa jenis olahan sayur seperti sayur bening atau sayur asem, jagung sebenarnya termasuk dalam makanan dengan kandungan karbohidrat yang tinggi sebagaimana nasi. Hal ini berarti, jagung sebenarnya lebih cocok untuk dijadikan makanan pokok, bukannya lauk.
Jika kita mengonsumsi jagung sebagai lauk, dikhawatirkan hal ini akan membuat asupan karbohidrat atau kalori menjadi berlebihan sehingga membuat berat badan lebih mudah naik. Selain itu, kandungan gula di dalam jagung juga tergolong tinggi sehingga kurang sehat bagi mereka yang menderita diabetes atau berisiko tinggi terkena penyakit ini.
Kentang
Sebagaimana jagung, kentang juga memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi. Hal ini berarti, jika kita menjadikan kentang sebagai lauk yang dikonsumsi setiap hari, risiko terkena kenaikan berat badan tentu akan meningkat dengan signifikan.
Selain itu, cukup banyak produk kentang yang dijual di pasaran yang ternyata bukan kentang organik. Kentang ini tentu rentan terpapar kandungan pestisida dalam jumlah yang sangat banyak. Terlalu sering mengonsumsinya dikhawatirkan bisa membuat racun mengendap di dalam tubuh dan menyebabkan datangnya masalah kesehatan.
Tomat
Sebenarnya, tomat termasuk dalam sayuran yang memiliki kandungan nutrisi paling baik bagi kesehatan. Masalahnya adalah kebanyakan tomat yang tersedia di pasaran adalah kentang non-organik yang telah terpapar pestisida atau berbagai bahan kimia berbahaya lainnya. Jika kita mengonsumsinya terlalu sering, dikhawatirkan akan memicu peradangan atau penumpukan racun di dalam tubuh.
Selain itu, meskipun masih menjadi perdebatan banyak pihak, ada sebagian pakar kesehatan yang menyebut terlalu sering mengonsumsi tomat bisa menyebabkan masalah persendian.
Terong
Salah satu sayuran yang digemari banyak orang karena memiliki rasa yang nikmat dan harga yang terjangkau ini ternyata juga tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi setiap hari. Hal ini disebabkan oleh adanya kandungan kalori di dalamnya yang cukup tinggi.
Selain itu, seringkali terong dijadikan sambal atau diolah dengan cara digoreng. Mengingat sifat terong cenderung mudah menyerap minyak, mengonsumsinya tentu akan membuat asupan kalori dan lemak jahat berlebihan. Sering mengonsumsinya tentu akan kurang sehat bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Paprika
Sebagaimana terong atau tomat, paprika ternyata tidak disarankan untuk dikonsumsi setiap hari karena bisa meningkatkan risiko terkena peradangan pada tubuh.
Lobak
Sebenarnya, lobak termasuk dalam sayuran dengan kandungan vitamin C yang sangat tinggi, namun setelahnya kita tidak akan mendapatkan nutrisi lain dalam jumlah yang cukup. Bahkan, jika kita berlebihan mengonsumsinya, bisa jadi akan menyebabkan masalah perut kembung!
Selada
Sayuran yang sering kita temui di tips-tips diet ini memang bisa dijadikan salad yang lezat atau dijadikan jus, namun nutrisinya ternyata tidak begitu tinggi dibandingkan dengan sayuran jenis lainnya sehingga sebaiknya tidak kita konsumsi secara tunggal, namun dikombinasikan dengan sayuran-sayuran lain yang lebih tinggi nutrisinya.
0 comments:
Post a Comment