Ketika kalian mendengar kata Battle Royal pastinya kalian teringat dengan game PUBG. PUBG menjadi game kini ini menjadi game terlaris sepanjang masa ketika ini yang selalu menduduki peringat pertama di Steam, dimana game ini melebihi kepopuleran Dota2. Game ini tidak memerlukan waktu yang usang untuk mendapat kepopulerannya menyerupai sekarang, padahal dulunya game ini bukanlah game gratisan, dulu para player diharuskan membayar 200rb untuk sanggup memainkannya.
Karena hal inilah pada tahun 2017 Game ini menghasilkan pendapatan 9.5 triliun rupiah hanya dalam kurun waktu 8 bulan saja. Dan di tahun 2018 kini ini game PUBG semakin terkenal dan banyak penggunanya. Di tamah lagi kini game ini sudah tersedia untuk perangkat mobile dan sanggup di download secara gratis, hal ini tentunya akan menambah para player PUBG secara drastis.
Pengertian dan Penjelasan Sejarah Lengkap dari Game Battle Royal
Battle Royal ialah permainan dimana kalian akan diturunkan dari sebuah pesawat di suatu pulau yang berisi maksimal 100 orang player dan diharukan saling membunuh satu sama lain untuk menjadi yang terakhir bertahan hidup. Setelah kalian turun dari pesawat kalian harus mencari equipment menyerupai baju, senjata, obat-obatan dan sebagainya untuk persiapan melawan musuh. Saat kalian bertemu musuh, kalian harus membunuh musuh tersebut dan jangan hingga mati.
Dikatakan bahwa asal mula dari game Battle Royal berasal dari novel Jepang yang berjudul Battle Royal yang ditulis tahun 1996 dan dirilis pada tahun 1999. Selain itu novel ini juga pernah dijadikan Manga dan di filmkan pada tahun 2000 serta meraih kesuksesan yang besar. Bercerita mengenai 40 orang siswa yang dikirimkan ke sebuah pulau selama 3 hari untuk saling membunuh dan bertahan hidup. Hanya satu orang saja yang boleh bertahan hingga akhir. Setiap siswa dibekali dengan air, kompas, peta, obat dan senjata.
#1. Game PUBG
Game Battle Royal yang bertama sesungguhnya hanyalah mod dari game yang berjulukan DayZ yang berjudul Survivor Game Z dan dirilis pada tahun 2003. Konsep yang dipakai dalam game ini menyerupai dengan The Hunger Games yang merupakan sebuah novel yang difilmkan menyerupai mirip Battle Royal dari Jepang. Di game ini sekelompok pemain muncul dan menciptakan lingkaran, di tengah bulat tersebut ada makanan, tas, dan senjata. Para pemain akan saling berebut makanan, tas dan senjata tersebut.
Brendan Greene yang memakai nickname Player Unknow yang berasal dari Irlandia tertarik dengan wangsit dari mod ini. Setelah itu beliau menciptakan mod dari game Arma 2 yang diberi nama DayZ Cherno kemudian sesudah game Arma 3 keluar, beliau menciptakan mod yang berjulukan Player Unknows Battle Royal. Selain game ini, Greene juga pernah menciptakan game mod mod yang lain dengan judul Iron Front Battle Royal yang memakai seting pada perang dunia ke dua.
Setelah dibuatnya mod Arma 3, Greene melisensikan game Player Unknow Battle Royal ini ke perusahaan game yaitu Daybreak. Dia kemudian menciptakan stand alone games dengan judul H1Z1: King of The Kill yang kemudian dirilis tahn 2015. Game ini merupakan game battle royal pertama yang memperoleh kesusksesan.
Setelah itu Greene mendapat ajuan kerjasama dari Chang Han Kim yaitu seorang produser perusahaan game dari Korea Selatan. Dia diajakan untuk menciptakan Player Unknow Battle Royal atau yang kini ini dikenal dengan PUBG. Greene berambisi untuk menciptakan game Battle Royal yang sehungguhnya di PUBG. Akhirnya game ini memasukan tahap early access, beta version pada bulan Maret 2017 dan mencapai full version pada bulan Desember 2017.
Yang unik disini ialah pada awalnya Brendan Greene ini tidak berniat untuk menjadi seorang full time game desainer, beliau sesungguhnya ialah seorang desainer dan fotografer. Selain itu, Greene juga pernah memainkan beberapa game menyerupai Assassin’s Cred dan Call of Duty dan beliau menyampaikan bahwa beliau tidak menyukai game tersebut. Hal inilah yang menciptakan beliau ingin menciptakan gamenya sendiri yang beliau sukai. Yang menciptakan game battle royal sukses ialah adanya hal-hal yang tidak terduga menyerupai musuh yang tidak diketahui keberadaannya yang menciptakan kalian mendapat pengalaman game menarik.
#2. Fortnite Free Fire
Kepopuleran game ini menciptakan banyak developer game lain ingin menciptakan game dengan genre yang sama. Salah satunya ialah Epic Games yang menciptakan game dengan genre yang sama yaitu Fortnite. Dan balasannya pun game ini juga berhasil dan disukai oleh banyak orang. Namun Chang Han Kim sang produser dari game PUBG angkat biacara, bahwa Epic Games tidak pernah membicarakan hal ini. Dan epic games sendiri berkata bahwa Fortnite berbeda dan mempunyai ciri khas sendiri.
#3. Rules of Survival
Melihat kesuksesan game PUBG dan Fortnite para developer game mulai mengadaptasi game battle royal ini ke perangkat Smartphone. Bahkan salah satu developer game yaitu Trendsetter menciptakan 3 game sekaligus betema battle royal, yaitu Rule of Survival, Knives Out, dan Surival Royal. Meskipun dua game terakhir sesungguhnya game yang sama, hanya berbeda server saja. Dan di Indonesia sendiri game Rule of Survival dan Free Fire sanggup dibilang banyak digemari.
Brenden Greene sebagai pembuat game PUBG ini menyampaikan jikalau para developer yang terinspiriasi game PUBG untuk jangan cuma mencopy game PUBG, namun harus memilki ciri khas dan keunikannya sendiri. Hal ini tentunya ada benarnya juga semoga para developer yang menciptakan game menyerupai PUBG untuk menyisipkan ciri khas dan keunikan dari game yang mereka buat.
Demikianlah informasi yang sanggup Mastekno sampaikan kepada kalian wacana sejarah game battle royal pubg, fortnite, free fire dan rule of survival. Semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat dan sanggup menambah wawasan kalian wacana sejarah dari game battle royal yang sering kalian mainkan. Makara kini kalian sudah tahu sejarah dari game battle royal dan tidak cuma sanggup memainkan game nya saja.
Sumber https://timeslib.com/
0 comments:
Post a Comment