Home » » Sering Disepelekan, 7 Kebiasaan ini Bisa Memicu Masalah Asam Lambung

Sering Disepelekan, 7 Kebiasaan ini Bisa Memicu Masalah Asam Lambung

Posted by Droid Tech Media on Wednesday, March 20, 2019

asam-lambung-tinggi-doktersehat

DokterSehat.Com– Refluks asam lambung adalah salah satu masalah kesehatan yang bisa memberikan sensasi tidak nyaman pada tubuh. Bagaimana tidak, asam lambung yang naik hingga ke kerongkongan akan memicu sensasi perih atau terbakar. Kita pun akan merasa mual, kehilangan nafsu makan, dan sulit berpikir. Masalahnya adalah terkadang kita mengalaminya hanya gara-gara melakukan berbagai hal yang terlihat sepele.

Berikut adalah beberapa hal yang bisa memicu peningkatan asam lambung

Pakar kesehatan menyebut ada beberapa hal yang sering kita lakukan namun tanpa disadari bisa menyebabkan datangnya peningkatan asam lambung.

Berikut adalah berbagai hal pemicu naiknya asam lambung tersebut.

  1. Kebiasaan merokok

Banyak orang yang berpikir jika asap rokok hanya akan mempengaruhi saluran pernapasan. Padahal, kandungan beracun dari asap rokok juga bisa mempengaruhi saluran pencernaan. Saat mencapai lambung, maka dinding bagian dalam lambung mengalami iritasi. Lambung pun kemudian memproduksi asam dengan jumlah yang lebih banyak. Asam lambung ini kemudian naik ke kerongkongan sehingga menyebabkan sensasi tidak nyaman dan terbakar.

  1. Kebiasaan mengonsumsi makanan tinggi lemak

Makanan tinggi lemak layaknya gorengan, makanan cepat saji, atau makanan bersantan memang bisa membuat sesi makan menjadi lebih nikmat dan lezat. Sayangnya, banyak orang yang tidak sadar jika makanan tinggi lemak bisa membuat pencernaan bekerja dengan sangat lambat.

Sebagai contoh, proses pengosongan lambung akan menjadi lebih lambat jika dibandingkan dengan saat kita mengonsumsi makanan lainnya. Perut pun akan terasa penuh dan asam lambung kemudian diproduksi dalam jumlah banyak. Padahal, ukuran lambung kita sangatlah kecil, yakni sekitar satu kepalan tangan saja. Hal ini akan membuat asam lambung akhirnya bisa naik hingga ke kerongkongan atau pangkal mulut.

  1. Mengonsumsi buah sitrus atau air lemon saat perut kosong

Buah sitrus seperti jeruk memang enak untuk dikonsumsi kapan saja, namun jika kita memiliki perut yang cenderung sensitif dan mengonsumsinya saat perut masih dalam kondisi kosong, dikhawatirkan akan memicu produksi asam lambung yang berlebihan. Hal yang sama juga terjadi jika kita mengonsumsi air perasan lemon atau jeruk nipis saat perut masih dalam kondisi kosong. Sifat asam dari minuman ini akan membuat masalah asam lambung lebih mudah muncul.

  1. Makan cokelat berlebihan

Memang, tidak semua orang akan mengalami masalah pencernaan setelah makan cokelat, namun bagi sebagian orang, mengonsumsi cokelat dalam jumlah banyak bisa menyebabkan kenaikan asam lambung dengan cepat.

  1. Minuman bersoda

Minuman bersoda memang bisa memberikan sensasi segar untuk dikonsumsi kapan saja. Hanya saja, di dalam minuman ini terdapat kandungan gas yang cukup banyak. Setelah meminumnya, perut akan terasa penuh dan kembung. Hal ini bisa saja menyebabkan kenaikan asam lambung hingga ke kerongkongan.

  1. Minum kopi dan teh saat perut masih kosong

Memang, minum kopi atau teh sebaiknya tidak dilakukan setelah makan, namun mengonsumsinya saat perut masih benar-benar kosong bisa menyebabkan kenaikan asam lambung. Hal ini disebabkan oleh sifat kedua minuman ini yang cenderung asam. Selain itu, bagi sebagian orang yang sensitif, minum kopi memang bisa menyebabkan maag.

  1. Tiduran setelah makan

Terkadang, kita merasa ngantuk setelah makan. Jika kita menuruti rasa kantuk ini dan langsung membaringkan badan, maka makanan yang belum benar-benar turun di dalam saluran pencernaan akan kembali. Hal ini membuat asam lambung bisa naik hingga ke atas kerongkongan.

Pastikan untuk tidak melakukan berbagai hal tersebut demi menghindari masalah asam lambung yang membuat tidak nyaman.


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

.comment-content a {display: none;}