7 Tanda Kekurangan Vitamin D yang Sering Diabaikan

DokterSehat.Com – Tanpa asupan vitamin dalam jumlah yang tepat, tubuh akan mengalami defisiensi. Tubuh sering sekali kekurangan vitamin D, namun jarang sekali disadari. Oleh karena itu, ketahui apa saja gejala atau tanda kekurangan vitamin D.

Perlu diketahui bahwa gejala kekurangan vitamin D sering sama dengan penyakit lain, sehingga kita menganggapnya hanya sakit biasa saja. Berikut beberapa tanda kekurangan vitamin D selengkapnya.

Tanda kekurangan vitamin D

Kekurangan atau defisiensi vitamin D memiliki cukup banyak tanda meski hampir semua tandanya hampir mirip dengan gejala penyakit lain. Agar Anda tidak mengabaikan masalah defisiensi vitamin D, simak beberapa tandanya di bawah ini.

1. Mudah lelah

Setelah beristirahat dengan baik, tubuh akan kembali sehat dan Anda akan semangat melakukan apa pun. Ketika mengalami defisiensi vitamin D, meski sudah beristirahat sekali pun rasa nyeri pada tubuh biasanya akan muncul begitu saja. Kondisi ini terjadi berkali-kali dan pada beberapa wanita bisa menyebabkan pusing yang sangat intens.

Kalau Anda merasa kelelahan cobalah untuk beristirahat dahulu. Kalau setelah beristirahat tidak ada perubahan yang terjadi, ada baiknya untuk segera mengonsumsi suplemen vitamin D sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Kalau kondisi tubuh membaik dan Anda tidak mengalami pusing berlebihan, berarti tubuh memang mengalami defisiensi vitamin D.

2. Mudah sakit dan kena infeksi

Vitamin D berhubungan erat dengan daya tahan tubuh.

Kalau vitamin D terpenuhi setiap harinya sistem kekebalan akan dijaga dengan baik dan membuat Anda jauh lebih sehat. Sebaliknya kalau sistem kekebalan ini mudah diterjang oleh penyakit, Anda akan mudah sekali sakit dan mengalami infeksi di dalam tubuh.

Kalau Anda merasa sering sakit kemungkinannya ada dua. Kalau tidak kekurangan vitamin C yang membantu daya tahan atau vitamin D. Coba perbanyak mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin C dan D. Kalau saat sakit Anda juga sering pusing, lelah berlebihan, kemungkinan itu tanda kekurangan vitamin D.

3. Penyembuhan luka di tubuh lama

Kalau Anda tidak memiliki diabetes tapi luka di tubuh susah sekali sembuhnya, kemungkinan besar itu adalah tanda kekurangan vitamin D.

Kekurangan vitamin D menyebabkan jaringan yang akan memperbaiki luka dan menumbuhkan kulit baru tidak tumbuh. Akhirnya luka akan terus basah dan akhirnya menyebabkan infeksi.

4. Nyeri di tulang belakang

Vitamin D bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang. Kalau terjadi masalah berupa defisiensi, tulang akan keropos dan muncul nyeri di beberapa tempat. Salah satu nyeri yang sering muncul adalah nyeri di tulang belakang.

5. Rambut rontok

Rambut rontok sering sekali dikaitkan dengan stres yang berlebihan. Namun, pada wanita juga bisa terjadi karena ada defisiensi vitamin D. Penelitian tentang pengaruh ini masih sangat sedikit meski beberapa praktisi menyatakan wanita menambah asupan vitamin D kalau rambutnya sering rontok.

Hal lain yang menyebabkan seseorang mengalami rontok rambut adalah penyakit autoimun bernama alopecia areata. Penyakit ini diketahui ada hubungannya dengan defisiensi vitamin D dan sering sekali terjadi pada anak-anak.

6. Kepadatan tulang berkurang

Vitamin D berpengaruh besar dalam hal penyerapan kalsium ke dalam tulang dan membuat organ ini menjadi padat. Kalau jumlah vitamin D di dalam tubuh rendah penyerapan kalsium akan rendah dan menyebabkan pengeroposan pada tulang. Wanita yang sudah menopause akan lebih mudah mengalami osteoporosis.

Kalau Anda sudah berusia di atas 45 tahun dan merasa sering mengalami nyeri pada tubuh, bisa jadi itu merupakan tanda dari keroposnya tulang. Minum susu dengan kalsium yang mudah diserap dan jangan pernah melupakan vitamin D baik dalam bentuk suplemen atau dari makanan.

7. Nyeri pada otot

Berdasarkan beberapa penelitian yang dilakukan, tanda kekurangan vitamin D ada hubungan dengan nyeri yang terjadi pada otot.

Kondisi ini bisa terjadi pada orang dewasa dan anak-anak. Nyeri biasanya muncul dengan kondisi cukup intens khususnya saat Anda baru saja melakukan aktivitas yang sangat berat.

Penelitian lain menunjukkan kalau suplementasi dosis tinggi vitamin D memberikan manfaat yang besar untuk tubuh. Seseorang akan jarang sekali mengalami sakit pada tubuhnya khususnya di area otot. Kalau Anda merasa sering mengalami nyeri pada tubuh, ada baiknya untuk segera menambah asupan vitamin D.

Cara mencukupi kebutuhan vitamin D

Kekurangan vitamin D bisa terjadi pada siapa saja. Kalau Anda tidak mau mengalami defisiensi dan gejala di atas tidak terjadi, lakukan beberapa hal di bawah ini.

• Mengonsumsi makanan dengan kandungan vitamin D yang sangat besar. Makanan dengan kandungan vitamin D terdiri dari kuning telur, aneka ikan laut, jamur, dan susu yang mendapatkan tambahan vitamin D saat pengolahannya.
• Berjemur di bawah sinar matahari pagi pada pukul 07.00-09.00. Matahari pagi bisa membuat sel di bawah kulit memproduksi sendiri vitamin D. Dengan produksi ini, kebutuhan tubuh akan vitamin D akan terpenuhi meski tidak semua orang sempat untuk berjemur.
• Menggunakan suplemen vitamin D. Kalau defisiensi sudah cukup parah dan menyebabkan masalah, gunakan vitamin D dalam suplemen. Dengan menggunakan suplemen, kebutuhan tubuh akan segera terpenuhi dan gejala defisiensinya akan hilang.

Vitamin D adalah salah satu nutrisi yang sangat penting untuk tubuh. Kita disarankan untuk selalu mencukupi kebutuhan vitamin ini minimal dengan berjemur di bawah matahari pagi selama 10-15 menit. Nah, selama menjalani aktivitas, pernahkah Anda mengalami gejala kekurangan vitamin D?