Home » » 7 Hal Penyebab Proses Persalinan Lebih Sakit dan Berisiko

7 Hal Penyebab Proses Persalinan Lebih Sakit dan Berisiko

Posted by Droid Tech Media on Thursday, February 28, 2019

rasa-sakit-saat-persalinan-doktersehat

DokterSehat.Com – Bukan rahasia lagi kalau proses persalinan yang dialami oleh wanita akan sangat sakit. Penyebab melahirkan lebih sakit karena terjadi karena pada persalinan khususnya yang normal, bius tidak digunakan. Akhirnya wanita akan merasakan sakit saat area vulva melebar dan robek saat bayi akhirnya keluar dengan ukuran kepala lebih besar dari bukaan vagina.

Rasa sakit saat persalinan memang wajar terjadi. Bahkan beberapa wanita memang ingin merasakannya. Namun, tidak semua wanita memiliki toleransi dengan rasa sakit yang sama. Ada yang sampai pingsan saking tidak kuat menahan rasa sakit. Oleh karena itu, wanita yang sedang hamil disarankan untuk tidak melakukan beberapa hal di bawah ini agar proses persalinan tidak menjadi mimpi buruk.

Penyebab melahirkan lebih sakit dan berisiko

Rasa sakit saat persalinan memang pasti terjadi. Namun, bisa ditekan sehingga beberapa wanita masih kuat menahannya. Kalau Anda tidak mau proses persalinan berjalan cukup sulit, hindari beberapa hal di bawah ini.

  1. Berada di lingkungan yang menekan

Wanita yang sedang hamil harus bisa menjaga kesehatan tubuhnya baik baik secara fisik maupun mental. Nah, kesehatan mental inilah yang kadang susah dijaga karena beberapa wanita berada di lingkungan yang membuat mereka seperti tertekan dengan sangat kuat. Hal ini membuat wanita tidak nyaman dan tidak siap dengan persalinannya.

Wanita diharapkan untuk berada di lingkungan yang lebih santai. Dengan begitu mereka tidak akan terlalu banyak pikiran. Kalau pikiran selalu relaks, rasa sakit tidak akan terlalu muncul dan proses persalinan berjalan lebih lancar.

  1. Terlalu takut

Takut adalah sesuatu yang wajar dan bisa dialami oleh siapa saja termasuk wanita yang akan melahirkan. Salah satu rasa takut yang sering muncul adalah takut rasa sakitnya terjadi sangat besar dan terjadi masalah lainnya. Kondisi ini akan memperburuk kondisi kejiwaan wanita dan memicu stres.

Tugas dari pria untuk kondisi ini adalah membuat pasangannya menjadi lebih tenang. Selama tidak ada masalah dengan kehamilannya, wanita tidak perlu khawatir dan menyiapkan dirinya untuk persalinan yang lancar.

  1. Tidak mengikuti kelas manajemen rasa sakit

Beberapa kelas untuk ibu hamil banyak dibuka. Salah satu materi yang diberikan adalah bagaimana menahan rasa sakit perlahan-lahan. Manajemen rasa sakit ini bisa digunakan untuk membantu wanita yang tidak terlalu kuat dengan rasa sakit yang dialaminya selama ini.

Dengan latihan menahan rasa sakit, mereka yang tidak tahan dengan nyeri dan sejenisnya akan bisa bertahan dengan baik. Saat persalinan tiba, kekuatan untuk menahan sakit akan berkembang dengan sendirinya. Meski rasa sakit masih ada, wanita tetap bisa melakukannya dengan baik.

  1. Mengalami dehidrasi

Rasa sakit bisa terjadi kalau wanita mengalami dehidrasi yang kuat. Dehidrasi Yang akut akan membuat tubuh menjadi lemas dan tidak memiliki energi. Padahal saat persalinan dilakukan wanita membutuhkan energi yang cukup besar akan bisa menahan rasa sakit dan mendorong bayi keluar dari rahimnya.

Sebisa mungkin mengonsumsi cukup air selama kehamilan terjadi. Misal sebanyak 6-8 gelas setiap harinya. Ingat, hanya air putih saja, ya. Karena kalau menggunakan air yang manis bisa berpotensi meningkatkan gula darah dan menyebabkan masalah pada tubuh seperti diabetes gestasional.

  1. Pikiran kacau

Pikiran yang kacau juga bisa menyebabkan masalah pada tubuh khususnya yang berhubungan dengan persalinan. Sebisa mungkin hilangkan pikiran yang kacau dengan meditasi atau melakukan yoga yang cocok untuk ibu hamil.

  1. Mengonsumsi makanan sembarangan

Jangan mengonsumsi makanan sembarangan khususnya yang menyebabkan penumpukan lemak di tubuh. Menambah porsi makanan sebenarnya tidak masalah, tapi selalu perhatikan jenisnya juga seperti banyak protein, karbohidrat kompleks, dan serat.

  1. Posisi tidur yang salah

Posisi tidur yang salah selama hamil akan membuat wanita semakin sakit saat persalinan. Posisi Tidur harus agak miring sehingga tidak ada tekanan yang terlalu kuat di perut. Tekanan yang kuat bisa menyebabkan masalah pernapasan hingga masalah pada pinggang seperti muncul nyeri.

Saat melahirkan pun posisi juga harus benar. Kalau posisinya salah dan persalinan dilakukan hingga berjam-jam, tubuh akan lelah. Akhirnya rasa sakit akan lebih dirasakan.

Cara mencegah gangguan persalinan

Selain menghindari beberapa poin di atas, Anda disarankan untuk melakukan beberapa hal di bawah ini agar persalinan berjalan dengan lancar.

  • Sebisa mungkin untuk tidak mengalami obesitas berlebihan. Wanita yang sedang hamil memang akan mengalami peningkatan berat badan. Namun, kondisi ini masih terkontrol dengan baik. Sebisa mungkin untuk mencari tahu berapa berat badan ideal yang harus dimiliki sehingga tidak mengganggu saat persalinan.
  • Menjaga gula darah dari tubuh agar tidak terlalu tinggi. Wanita yang sedang hamil rawan sekali mengalami diabetes gestasional. Kondisi ini bisa sementara atau terus berlanjut hingga persalinan. Oleh karena itu batasi makanan yang mengandung gula atau karbohidrat sederhana terlalu banyak.
  • Melakukan olahraga ringan masih diperlukan untuk memperlancar persalinan. Jenis olahraga yang bisa dilakukan berjenis jalan kaki. Jangan lakukan olahraga yang terlalu intens dan bisa menyebabkan masalah pada janin.
  • Melakukan seks dengan pasangan secara rutin. Melakukan seks adalah hal yang sangat disarankan pada trimester kehamilan. Hal ini terjadi karena orgasme pada wanita bisa memicu mereka mudah melakukan kontraksi saat akan persalinan sehingga waktu kelahiran tidak akan lama.

Inilah beberapa hal yang harus dihindari kalau seseorang sedang hamil dan segera mempersiapkan persalinan. Semakin baik Anda mempersiapkan diri, persalinan akan berjalan dengan lancar dan aneka masalah yang tidak perlu bisa dicegah. Rasa sakit hingga risiko lain seperti perdarahan tidak akan terjadi.


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

.comment-content a {display: none;}