Teknobos – Produsen smartphone dari negeri Tirai Bambu, Xiaomi, membuat langkah mengejutkan dengan menjadikan Redmi sebagai merek independen. Dengan langkah tersebut, Redmi akan merilis ponsel-ponselnya secara mandiri.
Xiaomi tampaknya cukup serius dalam mengembangkan Redmi sebagai merek global. Buktinya, mereka telah menunjuk Lu Weibing yang dulu pernah menjadi bos di Gionee, untuk membawa Redmi ke kancah global.
Berpisahnya Redmi dari Xiaomi sebetulnya sudah pernah dilakukan oleh beberapa vendor smartphone global. Sebelumnya ada Honor yang berpisah dari Huawei dan Realme yang berpisah dari Oppo. Namun, yang terakhir disebutkan memiliki kisah yang cukup fenomenal.
Redmi Menjadi Merek Independen
Realme didirikan oleh Sky Li yang dulu pernah bekerja di Oppo. Dengan Realme, Li berambisi untuk menyajikan smartphone kelas dunia dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat. Keputusan Li terbilang tepat karena Realme kini menjelma sebagai salah satu kuda hitam di industri smartphone.
Di India, Realme menjadi merek smartphone dengan pertumbuhan tercepat. Sukses di India, Realme masuk ke pasar Indonesia dengan penuh keyakinan. Di momen perdananya, mereka meluncurkan tiga produk sekaligus, Realme 2, Realme 2 Pro, dan Realme C1 pada Oktober.
Satu bulan sejak diluncurkan di Indonesia, Realme telah mengadakan 7 kali flash sale secara online dan semua smartphone-nya terjual habis sejak pertama kali diluncurkan di Indonesia. Hal itu menunjukkan minat masyarakat Indonesia yang besar terhadap Realme.
Tak hanya itu, Pada Hari Belanja Online Nasional 11.11 di Lazada, Realme mencatatkan penjualan untuk ketiga varian produknya sebanyak 40.000 unit dalam waktu 21 menit.
Realme juga berhasil menjadi Triple Champion Smartphone untuk pertumbuhan penjualan tercepat, total unit penjualan terbanyak dan penjualan produk tunggal dari merek smartphone baru. Baru-baru ini, Realme juga merilis smartphone khusus selfie yang bernama U1.
Untuk diketahui, Realme U1 adalah smartphone pertama di dunia yang menggunakan chipset MediaTek Helio P70. Chipset tersebut memberikan kinerja yang jauh lebih cepat, namun efisien dalam pengelolaan power serta pengontrolan suhu yang jauh lebih baik.
Dengan segala prestasi yang telah dicetak Realme, bukan tidak mungkin mereka akan menjadi raksasa smartphone global dalam beberapa tahun ke depan. Patut dinantikan, siapa yang akan menjadi penantang terkuat Realme di masa depan.
Sumber https://indoint.com/
0 comments:
Post a Comment