DokterSehat.Com – Selama ini kita mengenal durian sebagai salah satu buah yang kerap menyebabkan masalah. Mereka yang memiliki tekanan darah tinggi dan kolesterol harus menghindari buah ini agar tidak kambuh. Selain itu durian juga tidak disarankan untuk mereka yang sedang hamil karena berpotensi menyebabkan gangguan pada janin. Benarkah durian hanya memiliki efek samping saja?
Jawabannya adalah tidak. Durian masih memiliki manfaat yang cukup banyak untuk kesehatan. Itulah kenapa dengan cara mengonsumsi yang tepat dalam jumlah terbatas, Anda dapat memperoleh manfaat buah durian dengan sempurna.
Manfaat buah durian
Durian memiliki cukup banyak manfaat untuk tubuh. Manfaat durian ini terdiri dari beberapa hal di bawah ini.
Melancarkan pencernaan
Beberapa orang mungkin tidak memiliki kecocokan dengan durian. Namun, mereka yang tidak masalah saat mengonsumsinya bisa mendapatkan manfaat buah durian dalam bentuk kelancaran pencernaan. Buah durian mengandung cukup banyak serat yang baik untuk pencernaan dan pergerakan di usus.
Mengonsumsi durian dalam jumlah yang cukup bisa membuat Anda jarang alami sembelit. Tubuh juga akan terus melakukan pencernaan dengan sempurna sehingga kondisi seperti diare pun tidak akan terjadi.
Menstabilkan tekanan darah
Selama ini kita menganggap durian sebagai buah yang bertanggung jawab pada naiknya tekanan darah. Padahal durian memiliki kandungan potasium yang merelakskan aliran darah di dalam tubuh dengan cepat. Manfaat buah durian lainnya adalah mencegah gangguan pada pembuluh darah.
Beberapa orang yang mengalami pusing atau merasa tidak nyaman mungkin sudah tidak sehat sebelum mengonsumsi durian. Selain itu karena sudah terlanjur percaya pada ucapan orang lain, efek placebo akhirnya terjadi pada tubuh.
Mencegah penuaan dini
Mengonsumsi durian masih bisa membuat Anda menjadi sehat dan anti penuaan dini. Durian mengandung banyak komponen antioksidan yang sangat bermanfaat. Komponen ini akan bermanfaat untuk tubuh dalam melawan radikal bebas. Penuaan sel akan dicegah dan peremajaan akan terus dirangsang.
Konsumsi durian bisa dilakukan dengan memakannya langsung saat segar. Kalau Anda lebih suka dalam bentuk olahan bisa dibuat menjadi jus atau smoothies. Untuk mendapatkan manfaat buah durian dengan maksimal, usahakan untuk tidak menambahkan komponen gula karena durian sudah banyak karbohidratnya.
Baik untuk kesehatan jantung
Kandungan serat di dalam durian bermanfaat untuk menyerap kadar kolesterol berlebihan di dalam tubuh. Akibatnya tubuh akan menjadi lebih sehat dan pengendapan di aliran darah yang memicu stroke dan gangguan jantung lainnya bisa dicegah.
Manfaat durian ini tidak diperoleh oleh semua orang. Beberapa orang mungkin tetap tidak nyaman dengan durian. Kalau Anda merasa tidak perlu mengonsumsi durian, jangan lakukan. Intinya jangan memaksakan diri. Kalau ingin mendapatkan jantung sehat tanpa durian mungkin bisa mencari cara yang lain.
Mengatasi insomnia
Durian mengandung senyawa bernama tryptophan. Senyawa ini memiliki efek pada tubuh berupa penurunan kesadaran dan membawa efek kantuk. Kalau Anda menyadari mungkin akan merasa kalau salah satu manfaat buah durian adalah membuat tubuh mudah sekali mengantuk dan Anda akhirnya tidur dengan nyenyak.
Komponen yang cukup bermanfaat ini bisa dicobakan pada mereka yang sering mengalami insomnia. Daripada menggunakan obat kimia yang berbahaya, coba ganti durian untuk sementara waktu. Kalau dalam percobaan ada perubahan baik bisa dilanjutkan, kalau tidak ada bisa dihentikan.
Kemungkinan atasi gangguan seks
Manfaat buah durian apabila dikonsumsi dalam jumlah yang cukup ternyata bisa meningkatkan kemampuan tubuh dalam memproduksi hormon seks. Akibatnya tubuh dari seseorang akan memiliki libido yang tinggi untuk melakukan seks dengan pasangannya setiap saat.
Selain meningkatkan libido dari pria dan wanita. Dari penelitian yang dilakukan, durian juga bisa meningkatkan kesuburan pada tubuh dan memudahkan pembuahan.
Kemungkinan mencegah kanker
Manfaat durian yang selanjutnya adalah tingginya kandungan komponen antioksidan yang bermanfaat untuk melawan radikal bebas, termasuk di dalamnya adalah kanker. Itulah mengapa durian cukup direkomendasikan untuk melakukan pencegahan kanker.
Oh ya, selain antioksidan yang bermanfaat, buah durian juga mengandung vitamin A, vitamin B kompleks, dan vitamin E yang bertindak sebagai phytonitrien pembasmi sel kanker.
Aturan mengonsumsi durian yang benar
Kandungan buah durian berbeda dengan buah lainnya. Itulah kenapa kita harus memiliki batas-batas tertentu saat mengonsumsinya. Ikuti aturan di bawah ini apabila ingin mendapatkan manfaat buah durian secara maksimal.
- Durian memiliki bau yang cukup menyengat untuk beberapa jenis atau spesies. Oleh karena itu kita harus menyiapkan mental untuk menyantapnya. Beberapa orang yang memiliki toleransi bau rendah tidak akan menyukainya.
- Komponen utama dari durian adalah karbohidrat. Itulah kenapa durian memiliki rasa manis dan kadang agak pahit. Anda yang memiliki diabetes dan gangguan lainnya tidak disarankan mengonsumsi durian dalam jumlah banyak.
- Durian bisa membuat Anda cepat kenyang dan cepat lapar. Sayangnya, kandungan karbohidrat yang cukup tinggi membuat ini mirip dengan nasi. Kalau mengonsumsi berlebihan bisa menyebabkan kegemukan.
- Coba konsumsi durian 1-2 butir buah terlebih dahulu. Selanjutnya rasakan perubahan pada tubuh. Beberapa orang merasakan panas di perut akibat asam lambung naik.
- Selain asam lambung tinggi, beberapa orang juga mengalami pusing yang berlebihan. Kalau Anda mendadak mengalami pusing, segera hentikan saat itu juga. Toleransi terhadap durian biasanya akan naik sendiri kalau sering mengonsumsinya.
- Usahakan mengonsumsi durian dalam kondisi perut yang tidak kosong seperti setelah puasa. Ada baiknya makan dahulu baru setelahnya mengonsumsi durian dengan jumlah yang tepat.
Demikianlah sedikit ulasan tentang manfaat buah durian. Dari beberapa manfaat di atas, adakah yang sebelumnya tidak Anda ketahui? Semoga setelah mendapatkan informasi di atas, Anda jadi lebih memahami manfaat buah durian dan bisa memanfaatkan buah ini dengan jumlah yang benar.
0 comments:
Post a Comment