DokterSehat.Com – Bagi seorang pria, memiliki ukuran penis yang panjang dan di atas rata-rata adalah kebanggaan sendiri. Meski fungsi dari penis tidak ditentukan dari ukuran, banyak pria merasa bangga dan percaya diri dengan kondisi itu. Sayangnya, ukuran penis terkadang tidak selalu panjang sesuai keinginan. Pada kondisi tertentu pengerutan ukuran penis bisa terjadi.
Pengerutan ukuran ini bisa jadi secara visual atau secara fisik. Dampaknya, pria akan merasa tidak percaya diri lagi dan hal lainnya yang akan dijelaskan secara lebih rinci di bawah ini.
Penyebab pengerutan ukuran penis pada pria
Pengerutan ukuran penis memiliki banyak penyebab. Gangguan ini bisa muncul karena beberapa hal di bawa ini.
Penuaan pada tubuh
Salah satu penyebab menurunnya ukuran dari penis adalah penuaan dari pria. Seiring dengan berjalannya waktu, tubuh pria akan mengalami pengenduran ototnya. Otot di tangan dan kaki akan kendur begitu pun dengan otot yang ada di penis. Kondisi ini lumrah terjadi pada pria dan cukup sulit untuk diatasi.
Kondisi penuaan pada tubuh ini akan terjadi pada semua pria. Oleh karena itu selama masih memilih usia aktif, manfaatkan aktivitas seks dengan baik. Rawatlah kesehatan dari penis setiap harinya agar tidak mengalami gangguan dan bisa digunakan untuk melakukan seks jika dibutuhkan.
Obesitas
Obesitas yang terjadi pada pria bisa menurunkan ukuran dari penis dengan cukup signifikan. Penurunan ukuran dari penis ini sebenarnya tidak terjadi secara langsung. Batang penis hanya terkubur di area rambut kemaluan akibat lemak yang mengembang. Kondisi ini membuat penis terlihat kecil secara visual dan juga aktual.
Selain menyebabkan penis terlihat lebih kecil dari sebelumnya, kegemukan juga menyebabkan masalah pada kemampuan seks pria. Kemungkinan pria mengalami gangguan libido akan besar. Gairah akan terus anjlok sehingga kemungkinan pria enggan melakukan seks akan besar.
Selanjutnya pria juga akan mengalami gangguan pada kemampuan ereksi. Penis mungkin bisa mendapatkan ereksi, tapi kemungkinan menjadi lemas dengan cepat akan besar. Terakhir masalah dengan ejakulasi dini yang membuat pria selalu gagal menahan orgasme datang dengan cepat.
Pembedahan pada prostat
Gangguan pada prostat menyebabkan ukuran dari penis bisa berkurang. Gangguan yang dimaksud ini adalah inflamasi pada prostat dan juga kanker. Kalau sampai terjadi operasi pembedahan di prostat, kemungkinan terjadi gangguan pada batang penis akan tinggi meski tidak semua pria akan mendapatkannya.
Selama prostat terus dijaga dengan baik, kemungkinan terjadi gangguan pada ukuran penis akan kecil. Oleh karena itu selalu berhati-hati dengan gangguan sekecil apa pun dari prostat seperti saat berkemih ada bercak darah dan saat mengalami ejakulasi sering terasa sakit.
Sindrom peyronie
Sindrom Peyronie adalah salah satu gangguan penis yang menyebabkan pria memiliki ukuran penis lebih pendek dari sebelumnya. Turunnya ukuran ini terjadi karena penis menjadi bengkok akibat luka di bagian pangkal. Biasanya pria dengan kondisi sindrom ini sering mengalami rasa sakit saat ereksi dan saat melakukan seks.
Kondisi Peyronie ini bisa muncul karena beberapa sebab, Yang paling sering adalah kecelakaan saat melakukan seks atau penis cedera saat melakukan masturbasi. Perpaduan ini menyebabkan pangkal penis tumbuh jaringan keras yang membuat penis tidak elastis lagi.
Udara yang terlalu dingin
Penyebab terakhir yang menyebabkan gangguan pada penis perupa pengerutan ukuran adalah udara yang terlalu dingin. Oleh karena itu saat musim hujan atau mungkin salju kalau Anda di luar negeri, selalu gunakan celana dalam ditambah celana pendek sebelum memakai celana luar.
Cara mengatasi pengerutan ukuran penis
Pengerutan penis yang terjadi pada pria bisa diatasi dengan beberapa cara. Berikut beberapa cara untuk mengatasi pengerutan penis yang cukup mengganggu dan bisa membuat pria kehilangan rasa percaya dirinya.
- Usahakan untuk mengatur pola makan dengan baik. Dengan mengatur pola makan dengan baik, kemungkinan terjadi surplus kalori akan rendah. Kondisi ini membuat Anda tidak mengalami obesitas.
- Lakukan olahraga secara rutin setiap hari atau seminggu minimal 3 kali. Dengan melakukan olahraga, peredaran darah akan berjalan lancar, tubuh memiliki metabolisme yang baik, dan penuaan diri tidak akan terjadi. Mencegah penuaan dini juga berdampak baik pada penis.
- Menjaga sanitasi dari area kemaluan setiap saat. Dengan menjaga sanitasi, kemungkinan terjadi gangguan pada penis seperti terkena penyakit bisa dihindari.
- Lebih rutin melakukan seks. Pria yang rutin mengalami ejakulasi dikenal lebih sehat dan rentan sekali mengalami kanker prostat.
Dampak dari pengerutan ukuran penis
Dampak dari pengerutan penis ada cukup banyak. Secara umum, pria akan mengalami beberapa hal di bawah ini.
- Penurunan rasa percaya diri yang sebelumnya cukup tinggi. Penurunan ini membuat pria jadi malas melakukan seks dengan pasangan karena merasa tidak akan mampu lagi memberikan kepuasan secara seksual.
- Gangguan seksual karena tekanan batin. Gangguan ini menyebabkan pria susah sekali mendapatkan ereksi dengan maksimal. Dengan ereksi yang terganggu, kemungkinan pria mengalami gangguan penetrasi akan besar.
- Gangguan seksual karena kondisi tubuh yang berubah. Pria yang mengalami obesitas akan mudah mengalami disfungsi ereksi dan gangguan ejakulasi.
- Gairah seksual akan menurun dengan sendirinya sehingga pria semakin menghindari seks sehingga kehidupannya di atas ranjang akan mengalami gangguan.
- Munculnya penyakit tertentu seperti gangguan prostat.
Demikianlah beberapa penyebab pengerutan atau mengecilnya penis pria. Nah, dari beberapa penyebab di atas, mana saja yang paling rawan terjadi pada pria? Semoga kita semua kita mengalaminya, ya. Apalagi sampai mengganggu kehidupan seksual yang sedang dijalani.
0 comments:
Post a Comment