Kurang Makan Daging Sebabkan Masuk Angin?

Photo Credit: Flickr.com/refeia

DokterSehat.Com– Leslie Bonci, pemilik sebuah lembaga konsultan nutrisi yang bernama Active Eating Adviceif yang ada di Kansas City, Amerika Serikat, mengungkap sebuah fakta menarik tentang gaya hidup menjadi vegan atau mereka yang hanya mengonsumsi makanan dari bahan nabati dan menghindari bahan makanan hewani.

Gaya hidup vegan sangatlah berbeda dengan gaya hidup vegetarian. Sebagai informasi, mereka yang menerapkan gaya hidup vegan sama sekali tidak menyentuh bahan makanan hewani, sementara mereka yang menerapkan gaya hidup vegetarian masih mengonsumsi susu dan telur. Masalahnya adalah, menjadi orang yang menerapkan gaya hidup vegan berarti kita akan kekurangan asupan protein. Hal ini bisa menyebabkan peningkatan risiko stres dan gangguan kesehatan lainnya.

Sebagai contoh, mereka yang masih mau minum susu akan mendapatkan 8,5 gram protein pada setiap gelas minuman ini. Sementara itu, mereka yang menerapkan gaya hidup vegan memilih susu almond yang hanya memiliki protein 1 gram saja. Jika sampai asupan protein kurang, maka rambut, kuku, dan tulang akan jauh lebih rentan terkena masalah kesehatan.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh American Academy of Dermatology, dihasilkan fakta bahwa orang-orang yang kekurangan asupan protein selama beberapa bulan saja akan mengalami gejala kerontokan rambut. Selain itu, rambut juga lebih cepat rusak, semakin menipis, dan kehilangan kilaunya. Selain itu, kekurangan asupan protein ternyata juga akan meningkatkan risiko terkena patah tulang. Beberapa organ lain seperti otak juga akan kekurangan bahan bakar sehingga lebih rentan terkena gangguan berpikir atau suasana hati.

Dalam penelitian ini, disebutkan juga bahwa jarang mengonsumsi daging bisa membuat kita lebih rentan terkena masuk angin atau kelelahan. Hal ini disebabkan oleh salah satu fungsi dari protein yang ternyata mendukung sistem kekebalan tubuh. Dengan sistem kekebalan tubuh yang menurun, penyakit akan lebih mudah datang, termasuk masalah masuk angin. Selain itu, karena protein yang dibutuhkan sel darah merah untuk mengangkut oksigen tidak cukup, maka sirkulasi oksigen pun menjadi tidak lancar dan akhirnya membuat tubuh menjadi lebih mudah lelah.