DokterSehat.Com – Hadirnya kondom dalam dunia seks memang sangat membantu. Selain digunakan untuk mencegah kehamilan yang tidak diinginkan, kondom juga bisa mencegah penyakit menular seksual. Kondom juga mudah didapatkan di mana saja dan harganya relatif murah serta mudah digunakan.
Seiring dengan berkembangnya industri kondom yang ada di seluruh dunia. Alat ini mulai berkembang dari waktu ke waktu. Kondom juga memiliki banyak pilihan tekstur pada permukaan untuk memberikan rasa nikmat yang besar pada wanita. Selanjutnya kondom juga memiliki warna dan rasa tertentu.
Nah, pada pembahasan ini kita akan menjabarkan tentang boleh atau tidaknya kondom dengan rasa tertentu digunakan untuk seks.
Mengapa kondom dengan perasa dibuat?
Anda mungkin berpikir kalau semua kondom yang diciptakan digunakan untuk melakukan seks vaginal atau anal. Kalau kondom digunakan untuk seks jenis itu, pemberian rasa sepertinya tidak perlu dilakukan. Toh, wanita tidak akan merasakan manis kalau kondom mengenai vagina.
Kondom dengan penambahan rasa tertentu dan cenderung manis ini lebih banyak diciptakan untuk seks oral. Selama ini wanita banyak yang enggan memberikan seks oral pada pasangan karena merasa tidak tahan dengan rasa dan juga merasa jijik. Dengan menggunakan kondom ini, mereka bisa melakukan seks oral tanpa merasa memakan karet.
Perasa yang digunakan di kondom biasanya terdiri dari aneka buah dan mint. Dengan rasa ini seks oral bisa dilakukan dengan aman dan juga tidak menyebabkan mual. Nah, karena kondom ini diciptakan untuk seks oral, maka akan sedikit kurang pas kalau digunakan untuk seks vaginal atau mungkin anal.
Amankah menggunakan kondom dengan rasa untuk penetrasi?
Kondom yang memiliki rasa bisanya menambahkan elemen gula buatan di lateks yang digunakan. Dengan campuran ini, wanita akan merasakan manis yang tidak terlalu kuat dan bisa menetralkan rasa tidak nyaman. Meski tidak terlalu manis, kondom tetap mengandung partikel gula.
Kalau pasangan ingin melakukan seks, ada baiknya untuk tidak menggunakan kondom ini. Pasalnya kondom yang digunakan bisa membuat vagina bagian dalam mengalami iritasi. Gula yang masuk ke dalam vagina bisa mengubah keasaman sehingga flora normal yang ada di dalamnya bisa mati.
Ganti kondom yang akan digunakan untuk penetrasi dengan yang baru dan tidak memiliki rasa dan aroma. Selalu sediakan dua jenis kondom yang sesuai dengan kebutuhan.
Cara memilih kondom yang sesuai kebutuhan
Kondom harus dipilih sesuai dengan kebutuhan, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan.
- Pilih yang sesuai dengan ukuran penis. Jangan pilih yang terlalu kecil atau besar karena bisa tidak nyaman saat dipakai. Kondom yang kecil membuat penis jadi sakit. Sementara itu kondom yang terlalu besar bisa lepas dan tersangkut di vagina.
- Pilih yang tidak menyebabkan alergi. Beberapa pria dan wanita mengalami alergi dengan lateks sehingga kondom malah melukai vagina dan penis.
- Pilih kondom yang cocok dengan pelumas yang Anda gunakan. Kalau pelumas berbahan minyak jangan menggunakan kondom lateks karena mudah robek.
- Pilih ketebalan kondom yang sesuai. Beberapa pria yang tidak nyaman dengan kondom tebal bisa memaki yang ekstra tipis.
- Pilih yang tidak mengandung spermisida atau zat tambahan lain yang bisa membuat vagina iritasi.
- Pilih yang tanggal kedaluwarsanya panjang. Kalau tanggal kedaluwarsa panjang, Anda bisa menyimpannya dalam waktu lama.
Menurut Anda sendiri bagaimana? Masih bolehkan menggunakan kondom dengan rasa khusus untuk seks khususnya seks yang melibatkan penetrasi vaginal dan juga anal? Semoga bisa memberikan tambahan pertimbangan untuk Anda.
0 comments:
Post a Comment