Home » » Cefspan – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Cefspan – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Posted by Droid Tech Media on Thursday, June 20, 2019

efek-samping-cefspan-doktersehat

DokterSehat.Com – Cefspan obat apa? Cefspan adalah obat antibiotik yang bermanfaat untuk mengobati beberapa jenis penyakit infeksi seperti infeksi saluran pernapasan, infeksi saluran kemih, dan lainnya. Anda memerlukan resep dokter untuk bisa membeli Cefspan karena merupakan obat keras.

Penggunaan obat Cefspan harus dilakukan secara benar mengingat obat tersebut adalah obat keras. Oleh karena itu, baca terus penjelasan ini untuk mengetahui lebih lanjut tentang bentuk sediaan, kandungan, manfaat, indikasi, kontraindikasi, dosis, efek samping, dan harga Cefspan.

Rangkuman Informasi Obat Cefspan

NamaCefspan
Golongan ObatAntibakteri » Sefalosporin dan Antibiotik Beta-laktam Lainnya » Sefalosporin » Sefiksim
Bentuk SediaanKapsul, tablet salut selaput, sirup kering (suspensi)
KandunganSefiksim (Cefixime)
ManfaatMengobati penyakit infeksi dengan membunuh bakteri yang menginfeksi
Indikasi PenggunaanInfeksi saluran pernapasan, infeksi saluran kemih, infeksi telinga, dan lainnya
KontraindikasiHipersensitivitas terhadap sefalosporin terutama sefiksim, hipersensitivitas terhadap penisilin
Cara pakaiDiminum
Dosis50-200 mg sebanyak 2x sehari (tergantung pada masalah infeksi dan usia)
Efek sampingMual, muntah, perut kembung, sakit perut, dan lainnya
HargaRp130.000-500.000/strip (kapsul dan tablet), dan Rp150.000/botol (sirup)

Bentuk Sediaan Cefspan

Obat Cefspan memiliki tiga jenis bentuk sediaan. Ketiga bentuk sediaan Cefspan adalah kapsul, tablet salut selaput, dan sirup kering (suspensi). Pada bentuk sediaan kapsul, antibiotik Cefspan terdiri dari dua jenis kekuatan dosis, yaitu 50 mg dan 100 mg.

Cefspan 50 mg dan 100 mg dijual dalam kemasan strip dan dos. Setiap 1 dos berisi 3 strip di mana masing-masing strip berjumlah 10 kapsul. Cefspan tablet mengandung kekuatan dosis 200 mg/tablet.

Kekuatan dosis Cefspan tablet memang paling besar. Setiap 1 dos Cefspan 200 mg berisi 1 strip atau 10 tablet. Bentuk sediaan Cefspan yang ketiga, yaitu sirup kering atau dikenal juga dengan istilah suspensi.

Anda perlu menambahkan air hangat pada botol Cefspan yang telah Anda beli hingga berjumlah 30 mL. Setiap 5 mL Cefspan syrup mengandung 100 mg bahan aktif. Simpanlah obat Cefspan sesuai dengan prinsip penyimpanan di GeMa Cermat.

Kandungan Cefspan

Kandungan yang ada di dalam Cefspan adalah sefiksim.Cefixime (Sefiksim) adalah sefalosporin semisintetik generasi ketiga yang memiliki kadar rendah. Sefiksim merupakan antibiotik golongan sefalosporin.

Sefalosporin merupakan antibiotik spektrum luas yang aktif terhadap bakteri gram negatif dan positif. Struktur kimia sefalosporin mirip dengan penisilin, sehingga orang yang hipersensitif terhadap penisilin biasanya juga alergi terhadap sefiksim.

Kandungan yang ada di dalam obat Cefspan ini cukup aktif terhadap bakteri gram positif dan beberapa bakteri gram negatif. Bahan aktif yang ada di dalam Cefspan ini bekerja dengan cara membunuh bakteri. Penyakit infeksi pun bisa diobati.

Manfaat Cefspan

Manfaat Cefspan adalah untuk mengobati beberapa jenis penyakit infeksi akibat bakteri gram tertentu yang sensitif terhadap sefiksim. Obat Cefspan bermanfaat untuk mengobati penyakit infeksi yang sifatnya akut.

Perlu diketahui bahwa Cefspan tidak bermanfaat untuk mengobati penyakit infeksi akibat virus seperti flu dan infeksi jamur. Hal ini dikarenakan obat Cefspan hanya memiliki manfaat untuk membunuh bakteri, bukan jamur atau virus.

Indikasi Cefspan

Janganlah menggunakan Cefspan jika Anda tidak memiliki indikasi medisnya. Pemakaian Cefspan tanpa disertai indikasi malah akan meningkatkan risiko resistensi bakteri tertentu, sehingga obat Cefspan tidak efektif untuk mengobati penyakit infeksi di kemudian hari.

Anda diperbolehkan menggunakan Cefspan apabila memiliki salah satu atau beberapa indikasi medis yang ada di bawah ini:

  • Infeksi telinga akibat Haemophilus influenza (otitis media)
  • Infeksi kulit
  • Infeksi saluran pernapasan (bronkitis akut, bronkitis kronik, infeksi tenggorokan)
  • Infeksi saluran kemih akibat Escherichia coli dan Proteus mirabilis
  • Infeksi menular seksual (gonore)
  • Faringitis
  • Tonsilitis
  • Demam tifoid
  • Dan lainnya

Kontraindikasi Cefspan

Pasien yang memiliki hipersensitivitas terhadap antibiotik dari golongan sefalosporin, seperti sefaklor, sefrozil, sefaleksin, sefradin, sefadroksil, sefazolin, sefdini, sefuroksim, dan lainnya tidak bisa menggunakan obat Cefilia.

Pemakaian obat Cefspan juga dikontraindikasikan terhadap pasien yang memiliki riwayat alergi terhadap obat antibiotik dari golongan penisilin karena keduanya memiliki struktur kimia yang mirip.

Konsultasikanlah ke dokter jika Anda hipersensitif terhadap antibiotik golongan sefalosporin atau penisilin. Orang yang alergi terhadap sefalosporin atau penisilin bisa mengalami reaksi alergi bila menggunakan Cefspan.

Peringatan Penggunaan Obat Cefspan

Ada hal-hal yang perlu Anda perhatikan dan ingat sebelum menggunakan antibiotik Cefspan.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan terkait penggunaan obat Cefspan.

  • Ibu hamil
  • Ibu menyusui
  • Bayi baru lahir
  • Anak usia 12 tahun ke bawah
  • Penderita diabetes
  • Penderita fenilketonuria (PKU), penyakit gastrointestinal, kolitis, dan penyakit ginjal atau penyakit hati
  • Penyandang cacat mental

Lakukanlah konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Cefspan apabila Anda mengalami beberapa hal di atas. Tindakan tersebut berguna untuk memastikan keamanan Cefspan, sehingga risiko terhadap kesehatan dan keselamatan jiwa Anda bisa diminimalisir.

Dosis Cefspan

Tujuan pengobatan Cefspan bisa Anda dapatkan jika menggunakan Cefspan sesuai aturan pakai dan dosis yang dianjurkan. Pemakaian Cefspan yang tepat adalah yang sesuai dengan dosis yang diresepkan dokter.

Pasalnya, dokter menyesuaikan dengan karakteristik usia dan masalah infeksi yang dialami pasien. Dosis Cefspan adalah 50 mg-100 mg sebanyak 2x sehari. Namun, jika tingkat infeksinya cukup parah, dosisnya dinaikkan menjadi 200 mg sebanyak 2x sehari.

Pada anak-anak, dosis antibiotik Cefspan disesuaikan dengan berat badannya, yakni sekitar 1,5-6 mg/kgBB sebanyak 2x sehari. Jangan pernah memberikan Cefspan kepada anak-anak tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Efek Samping Cefspan

Pemakaian Cefspan dapat menimbulkan beberapa efek samping tertentu sebagaimana antibiotik pada umumnya. Efek samping yang umum terjadi pasca penggunaan Cefspan seperti mual, muntah, perut kembung, sakit perut, dan masalah pencernaan lainnya.

Cefspan juga bisa menimbulkan efek samping yang cukup parah seperti kolitis Pseudomembran, Trombositopenia, Tromboflebitis, Leukopenia, Kejang, dan Vaginitis. Hentikanlah penggunaan Cefspan dan segeralah ke dokter jika Anda mengalami efek samping yang telah disebutkan.

Harga Cefspan

Harga Cefspan tergantung pada bentuk sediaan dan kekuatan dosisnya. Selain itu, harga Cefspan juga dipengaruhi oleh lokasi area dan jenis apotek tempat Anda membeli.

Berikut ini adalah kisaran harga Cefspan:

Jenis ObatHarga Cefspan
Cefspan 50 mgRp130.000/strip,
Cefspan 100 mgRp300.000/strip
Cefspan 200 mgRp500.000/strip
Cefspan sirupRp150.000/botol

 

 

Sumber:

  1. PIONAS-BPOM: Sefalosporin. http://pionas.pom.go.id/ioni/bab-5-infeksi/51-antibakteri/512-sefalosporin-dan-antibiotik-beta-laktam-lainnya/5121 [diakses pada 20 Juni 2019]
  2. Drugs: Cefixime. https://www.drugs.com/mtm/cefixime.html [diakses pada 20 Juni 2019]
  3. MedlinePlus: Cefixime. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a690007.html [diakses pada 20 Juni 2019]
  4. DrugInfoSys: Cefixime. http://www.druginfosys.com/drug.aspx?drugcode=139&type=1 [diakses pada 20 Juni 2019]


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

.comment-content a {display: none;}