8 Cara Detoksifikasi Tubuh secara Alami yang Praktis dan Mudah

photo credit: pexels

DokterSehat.Com – Detoksifikasi atau detoks (detox) adalah aktivitas yang merujuk pada pengembalian fungsi tubuh dengan membuang racun yang ada di dalamnya. Pada dasarnya tubuh kita sudah memiliki mekanisme detoksifikasi di hati. Ada beberapa cara detoksifikasi tubuh secara alami yang mudah dan praktis untuk dilakukan.

Cara detoksifikasi tubuh secara alami yang mudah

Detoks bisa dilakukan secara alami oleh tubuh. Berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan sebagai cara detoksifikasi tubuh secara alami:

1. Tidur yang berkualitas

Tidur adalah sesuatu yang tidak bisa disepelekan. Dengan tidur yang berkualitas dan durasinya 7-9 jam sehari, kemungkinan terjadi masalah pada tubuh akan rendah. Dengan tidur, daya tahan tubuh akan meningkat, tubuh menjadi lebih segar, dan terhindar dari masalah yang berkaitan dengan gangguan tidur seperti diabetes.

Tidur yang berkualitas juga bisa membuat tubuh kembali mengatur fungsinya dengan baik dan melakukan detoksifikasi secara alami. Salah satu racun yang akan dikeluarkan oleh tubuh adalah racun yang menyebabkan seseorang mengalami Alzheimer di masa tua. Kalau saat ini Anda merasa mengalami masalah pada kualitas tidur, ada baiknya untuk segera memperbaikinya.

2. Membatasi konsumsi alkohol

Cara detoksifikasi tubuh secara alami adalah dengan membatasi konsumsi alkohol.

Mengonsumsi alkohol terlalu banyak bisa menyebabkan masalah pada tubuh. Pertama Anda akan sering mengalami mabuk secara berlebihan. Selanjutnya, alkohol juga bisa menyebabkan ketagihan dan seseorang cenderung memiliki perilaku yang buruk seperti melakukan tindakan kriminal.

Lebih lanjut konsumsi alkohol berlebihan juga menyebabkan beberapa masalah seperti penurunan fungsi hati. Padahal hati adalah salah satu organ yang berguna dalam melakukan detoksifikasi. Kalau hati mengalami gangguan, racun akan susah keluar dan terus menumpuk di dalam tubuh.

3. Kurangi gula dan makanan kemasan

Cara detoksifikasi tubuh alami yaitu dengan mengurangi konsumsi gula, makanan kemasan, dan makanan cepat saji. Makanan jenis ini erat sekali dengan masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi, diabetes, gangguan jantung, kolesterol, dan masalah lainnya yang lebih serius.

Penyakit yang disebutkan sebelumnya memiliki pengaruh besar pada fungsi tubuh. Proses detoksifikasi di dalam tubuh akan mengalami gangguan. Sebisa mungkin menghindari makanan yang terlalu banyak mengandung gula. Kalau Anda ingin sesuatu yang manis bisa memakai gula rendah kalori. Perbanyak makanan yang dimasak sendiri daripada dibeli di luar.

4. Penuhi kebutuhan air setiap hari

Dalam satu hari kita disarankan untuk mengonsumsi air sebanyak 6-8 gelas atau hingga 2 liter. Rekomendasi ini diberikan untuk membuat tubuh menjadi lebih segar, tidak mengalami dehidrasi, dan fungsi organ di dalam tubuh bisa berjalan dengan lancar. Mengonsumsi air yang cukup juga bisa mencegah Anda dari masalah sembelit.

Air yang dikonsumsi oleh tubuh juga bisa mengalirkan sisa pencernaan dan juga racun yang ada di dalam tubuh. Racun mudah dibawa ke ginjal untuk disaring dan ikut dikeluarkan bersama dengan urine. Selanjutnya, racun juga mudah dihancurkan di hati sehingga proses detoksifikasi bisa berjalan dengan lebih lancar.

5. Konsumsi makanan tinggi prebiotik

Makanan yang tinggi prebiotik akan membuat saluran pencernaan bekerja dengan maksimal. Kalau saluran cerna bekerja dengan maksimal, proses detoksifikasi bisa berjalan dengan lancar.

Jika cara detoksifikasi tubuh secara alami ini dilakukan dengan benar, maka racun di dalam tubuh bisa segera dibuang dan tidak mengendap. Makanan dengan kandungan prebiotik biasanya sayuran dengan kandungan serat tinggi sehingga sayuran hijau, bawang merah, dan bawang putih.

6. Konsumsi makanan yang mengandung antioksidan tinggi

Mengonsumsi makanan dengan kandungan antioksidan tinggi akan menurunkan risiko inflamasi pada tubuh. Penurunan inflamasi ini terjadi karena radikal bebas yang akan masuk ke dalam tubuh akan langsung diserang sehingga tubuh tetap sehat.

Kalau tubuh selalu mengalami masalah dengan inflamasi dan penyakit lainnya, proses detoksifikasi tidak akan bisa berjalan dengan lancar. Oleh karena itu, ada baiknya untuk banyak makan buah dan sayuran.

7. Lakukan olahraga secara rutin

Dalam satu minggu kita disarankan untuk melakukan olahraga setidaknya 150 menit atau 30 menit sehari selama 5 hari. Fungsi tubuh pun akan meningkat dan kemungkinan terjadi inflamasi akan menurun. Kalau inflamasi menurun, fungsi tubuh untuk melakukan detoksifikasi akan meningkatkan.

Jenis olahraga yang bisa Anda lakukan ada banyak dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Misal seseorang bisa dengan mudah melakukan kaki, jalani secara rutin. Sebaliknya kalau Anda bisa melakukan olahraga di tempat gym akan jauh lebih baik.

8. Batasi konsumsi garam

Mengonsumsi banyak sodium atau garam bisa menyebabkan tubuh mengikat air. Tubuh akan mencegah pengeluaran air sehingga racun yang larut di dalam air tidak bisa disaring dengan maksimal. Akibat dari kondisi ini adalah munculnya kondisi kembung yang berlebihan dan membuat Anda tidak nyaman saat melakukan apa pun.

Cara detoksifikasi tubuh secara alami yaitu dengan mengurangi konsumsi garam dan minum air lebih banyak. Tubuh akan memberi isyarat untuk melakukan penyaringan dan pengeluaran urine. Oh ya, selain dengan mengonsumsi air, makan makanan dengan kandungan potasium juga bisa menetralkan garam berlebih di dalam tubuh.

Detoksifikasi tubuh sebenarnya bisa terjadi dengan sendirinya. Namun, kita harus memberikan beberapa hal seperti menjaga organ yang melakukan pembersihkan racun dan berusaha tidak mengonsumsi makanan yang salah. Kalau makanan yang dimakan sehat, kondisi tubuh akan terjaga dan berada pada kondisi terbaiknya.